Airmadidi-Banyaknya aksi “pembangkangan” yang dilakukan sejumlah pejabat lingkup Pemkab Minahasa Utara (Minut) secara perlahan melunturkan kepercayaan Bupati Vonnie Anneke Panambunan (VAP).
Terbukti, dalam pengisian dua dari tiga instansi yang kosong di Pemkab Minut, bupati bahkan harus ‘impor’ pejabat asal Kota Bitung.
Seperti yang terjadi, Jumat (20/5/2016), bupati akhirnya melakukan serah terima tiga pejabat baru berstatus pelaksana tugas (Plt) yakni, posisi Plt Asisten III Bidang Administrasi Umum yang sebelumnya dirangkap Arnold Fredrik yang juga Kaban Kesbangpol, kini ditempati dr Jane Symons MKes.
Sementara posisi yang ditinggalkan Symons yaitu Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia (SDM) kini ditempati Drs Jossy Kawengian MAP, mantan Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKDD) Kota Bitung.
Pejabat impor lainnya adalah mantan Kepala Dinas Sosial Kota Bitung Vorsman Dandel SSos yang sekarang menjabat sebagai Plt Staf Ahli Bidang Pemerintahan yang sebelumnya dikendalikan Ir Meiske Wangania MSi.
Dari data yang dihimpun, baik Kawengian maupun Dandel keduanya dinonjobkan Walikota Bitung Maximelian Lomban.
Terpantau, pelantikan ketiga pejabat Plt tersebut dilakukan bupati di ruang kerjanya dan disaksikan kepala-kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD) lainnya.
Ketika dikonfirmasi, bupati Panambunan membantah jika terpaksa harus impor pejabat asal Bitung karena kurang percaya dengan pejabat di Pemkab Minut.
“Ini dilakukan hanya supaya roda pemerintahan tetap jalan sehingga pelayanan publik maksimal,” ata bupati.(findamuhtar)
