Manado, BeritaManado.com — HUT ke-69 KGPM sidang Anugerah Malalayang (29 Juli 1949 – 29 Juli 2018), adalah moment yang strategis untuk merefleksikan komitmen iman ditengah tugas dan tanggunjawab melayani Tuhan, sesama manusia, serta bangsa dan negara.
“Dengan spirit Unity for Christ, mari kita satukan tekad untuk mengaktualisasikan komitmen iman dalam menjawab tanggung jawab iman disetiap aspek kehidupan,” kata Ketua BPS KGPM sidang Anugerah Malalayang, Pnt. Kartini Tewal, SPd., MM., didampingi Ketua PMS Gbl. Alexander Semuel Wongkar, STh., Wakil Ketua BPS Pnt. Limnam Manembu, Wakil Ketua PMS Pnt. Merry Abast, Sekretaris Pnt. Hendrik Mamitoho, BA., Wakil Sekretaris Pnt. Syam Bagau, S.Sos, Bendahara Meyske Tjioe, SH, MH, dan Ketua Panitia Jairus Rondonuwu, SE., kepada BeritaManado.com, Minggu (29/7/2018).
Kartini Tewal melanjutkan, keseimbangan Persekutuan, Kesaksian dan Pelayanan adalah indikator penting bagi jemaat dalam eksistensinya sebagai gereja yang ditempatkan Allah ditengah dunia, melakukan karya selamat, menjadi terang dan garam dunia ditengah pusaran kompetisi global.
“Keseimbangan menjadi faktor penting bagi jemaat untuk menjawab panggilan Tuhan, membangun pondasi iman yang kokoh ditengah derasnya arus kemajuan zaman dan bersatu hati menyelesaikan pembangunan rumah Tuhan,” ujar Kartini Tewal.
Sementara itu, Gbl. Alexander Wongkar, STh., dalam khotbahnya mengajak jemaat untuk mensyukuri setiap anugerah Tuhan dengan memberikan yang terbaik bagi hormat dan kemulian nama Tuhan.
“69 tahun Tuhan memimpin perjalanan KGPM Anugerah Malalayang, menjadi rekan kerja Allah, membawa kabar sukacita bagi dunia. Semoga perayaan HUT tahun ini menjadi moment strategis memperkokoh komitmen iman, dan juga kita boleh bersatu hati menyelesaikan pembangunan rumah Tuhan,” ungkap Alexander Wongkar.
Ketua Panitia HUT ke-69 KGPM sidang Anugerah Malalayang menambahkan, kesederhanaan bukan berarti mengecilkan makna sukacita syukur HUT sidang, akan tetapi dibalik kesederhanaan ini ada kekuatan besar untuk mengaktualisasikan komitmen iman bagi hormat dan kemulian nama Tuhan, sehati sepikir berkarya bersama Tuhan.
“Perayaan HUT sidang tahun ini diawali dengan berbagai kegiatan yang bertujuan untuk menyatukan persepsi iman dalam kebersamaan keluarga besar KGPM Anugerah Malalayang, Perjamuan Kudus dalam Ibadah HUT ke-69 (Minggu, 29 Juli), dan puncak perayaan tanggal 4 Agustus dirangkaikan dengan serah terima gembala baru,” jelas Jairus Rondonuwu.
(Jones Mamitoho)