Kepala Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Sulut, Asiano Gammy Kawatu
Manado – Dalam rangka membangun komitmen guru untuk meningkatkan mutu pembelajaran dan menumbuhkembangkan budaya kompetitif yang sehat dikalangan guru, Direktorat Pembinaan guru pendidikan menengah, Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan pada tahun 2016 akan menyelenggarakan Olimpiade Guru Nasional (OGN). Kegiatan OGN merupakan lanjutan dari kegiatan OSN-GURU yang telah dilaksanakan sejak tahun 2011.
Kegiatan OGN, dilaksanakan secara berjenjang mulai tingkat Kabupaten/Kota, tingkat Provinsi, sampai dengan tingkat Nasional. Kepada wartawan BeritaManado.com, Kepala Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Sulawesi Utara, Asiano Gammy Kawatu mengatakan bahwa untuk seleksi tingkat Kabupaten/Kota akan dilaksanakan pada bulan Mei sampai dengan Juni 2016, untuk tingkat Provinsi akan dilaksanakan pada bulan agustust sampai denga september 2016 sedangkan untuk tingkat Nasional seleksi dilakukan melalui tes tertulis dan tes eksperimen atau workshop, dan akan dilaksanakan pada bulan november 2016.
“Untuk OGN nanti ada 11 mata pelajaran yan dilombakan yakni Matematika, Fisika, Biologi, Kimia, Ekonomi, Sosiologi, Geografi, Sejarah, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Penjasorkes, sedangkan persyaratannya berupa Guru SMA/SMk yang berstatus PNS atau bukan PNS yang memiliki Surat Keputusan Sebagai Guru tetap yayasan (GTY) serta mempunyai Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NUPTK),” ujarnya.
Lebih jauh Kawatu berharap agar kedepannya semua guru yang mengikuti lomba OGN ini tidak berdasarkan rekomendasi sekolah, namun harus murni melalui seleksi yang disiapkan oleh pihak sekolah dan Dinas Pendidikan yang ada di Kabupaten/Kota lainnya. “Guna menjaga budaya kompetitif dalam menjalani lomba, kami meminta kepada setiap sekolah agar tidak memberikan rekomendasi atau menunjuk guru yang nantinya akan mengikuti lomba OGN ini, akan tetapi semua sekolah harus menjalankan seleksi agar nantinya semua guru yang mengikuti loma OGN ini memliki kredibiltas serta mampu bersaing dengan guru yang lainnya,”tegasnya. (Risat)