Amurang – Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Ir Joutje Tuerah, mengatakan proyek PPIP di tahun 2013 totalnya menjadi 23 Milyar rupiah. Dan, jumlah desa yang kecipratan proyek PPIP tersebut menjadi 93 desa.
“Ini semua tak lepas dari perjuangan bupati Minsel Tetty Paruntu dalam melobi anggaran ke pusat. Sehingga proyek PPIP di tahun 2013 totalnya menjadi 23 miliar rupiah.
Dan, jumlah desa yang kecipratan proyek PPIP tersebut menjadi 93 desa,” kata Tuerah.
Lanjut Tuerah, mengatakan total proyek PPIP di tahun 2013 totalnya menjadi 23 Milyar rupiah karena Kabupaten Minsel dalam Anggaran Pendapatan Belanja Nasional Perubahan (APBNP) ketambahan 16,5 miliar rupiah.
“Proyek Program Percepatan dan Perluasan Pembangunan Infrastruktur Permukiman (P4IP) dan Program Pembangunan Infrastruktur Pedesaan (PPIP) untuk Kabupaten Minsel kini ketambahan dana Rp 16,5 miliar. Awal tahun ada 27 desa, dan di APBNP ini Minsel 66 desa, masingmasing desa mendapatkan anggaran 250 juta, dengan memfokuskan pembangunan infrastruktur,” ujar Tuerah.(vanly)
Amurang – Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Ir Joutje Tuerah, mengatakan proyek PPIP di tahun 2013 totalnya menjadi 23 Milyar rupiah. Dan, jumlah desa yang kecipratan proyek PPIP tersebut menjadi 93 desa.
“Ini semua tak lepas dari perjuangan bupati Minsel Tetty Paruntu dalam melobi anggaran ke pusat. Sehingga proyek PPIP di tahun 2013 totalnya menjadi 23 miliar rupiah.
Dan, jumlah desa yang kecipratan proyek PPIP tersebut menjadi 93 desa,” kata Tuerah.
Lanjut Tuerah, mengatakan total proyek PPIP di tahun 2013 totalnya menjadi 23 Milyar rupiah karena Kabupaten Minsel dalam Anggaran Pendapatan Belanja Nasional Perubahan (APBNP) ketambahan 16,5 miliar rupiah.
“Proyek Program Percepatan dan Perluasan Pembangunan Infrastruktur Permukiman (P4IP) dan Program Pembangunan Infrastruktur Pedesaan (PPIP) untuk Kabupaten Minsel kini ketambahan dana Rp 16,5 miliar. Awal tahun ada 27 desa, dan di APBNP ini Minsel 66 desa, masingmasing desa mendapatkan anggaran 250 juta, dengan memfokuskan pembangunan infrastruktur,” ujar Tuerah.(vanly)