
Manado – Ajakan Jimmy Tindi untuk berdebat dengan Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cabang Manado beberapa waktu lalu menuai tanggapan dari puncak gedung studen centre (SC). Ketua Cabang GMKI Manado Dedyarto Ansiga SH, melalui Sekretaris Komisariat Politea Donly Bilote mengungkapkan bahwa Jimmy Tindi tidak layak berdebat dengan GMKI, sebab menurutnya Tindi lebih layak berdebat dengan Siswa SMA atau sederajatnya.
“Jadi berkaitan dengan tantangannya saudara Jimmy Tindi untuk berdebat dengan kami GMKI, saya perlu menegaskan bahwa GMKI tidak pantas berdebat dengan pahlawan kesiangan seperti Jimmy Tindi. Sebab GMKI itu diisi oleh orang-orang yang kritis, pintar dan berintegritas. Maka dari itu kami tidak pantas berdebat dengan mahasiswa yang di DO dari kampus seperti Jimmy Tindi, Saudara Tindi pantasnya berdebat dengan siswa SMA,” kata Donly.
Ditambahkannya, Unsrat memang bukan milik GMKI, tetapi GMKI memiliki Unsrat karena Unsrat adalah ladang pelayanan GMKI. “Jika Jimmy berbicara kapasistas GMKI terhadap Unsrat hal tersebut sudah sangat jelas dalam konstitusi GMKI. Malah saya balik bertanya apa kapasitas Jimmy yang masuk mencampuri urusan Unsrat, padahal bukan kewenangannya,” tanya Donly yang juga merupakan wakil Ketua BEM Unsrat.
“Janganlah menjadi pahlawan kesiangan untuk saudara Jimmy Tindi, kasihan kalau masalah Unsrat dicampuri oleh orang yang punya integritas DO seperti anda,” tutup Donly.(gn)