Bitung – Tiga minggu dinyatakan hilang, salah satu Anak Buah Kapal (ABK) KM Charlie Jaya 06 ditemukan selamat, Senin (7/4/2014) lalu di perairan Pulau Seram, Propinsi Maluku. ABK bernama Robert Tahulending (34) warga Kelurahan Kasawari Kecamatan Aertembaga ini kini menjalani perawatan insentif di RS Angkatan Laut Kota Bitung setelah berhasil ditolong oleh tiga nelayan.
Dari keteragan Tahulending yang disampaikan kepada petugas, KM Charlie Jaya 06 terbakar saat dalam pelayaran menuju Talaud, tepatnya saat berada di sebelah Timur Pulau Siau Kabupaten Sitaro setelah bertolah dari Pelabuhan Perikanan Kota Bitung, Kamis (20/3/2014) malam.
“Api menghanguskan kapal hingga tenggelam. Dalam keadaan terbakar, semua ABK langsung menyelamatkan diri menggunakan perahu pakura atau katinting dan penutup bak palka ikan yang ada enam buah,” Kata Dansatkamla Kota Bitung, Mayor Laut Ferry Kurniawan, Jumat (11/4/2014) lalu menirukan apa yang disampaikan Tahulending.
Tapi rupanya kebakaran terus berlanjut hingga keesokan harinya, hingga membuat kapal tenggelam. Dalam kondisi itu, semua ABK dan nahkoda yang total berjumlah 27 orang, hanya bisa mengapung dengan pakura dan bak palka ikan.
“Mereka mengalami situasi itu selama empat hari, sebelum akhirnya terpisah, dan hari ke-5 satu orang diantara mereka meninggal dunia. Mereka terpaksa melepaskan orang itu,” katanya.
Setelah itu, hari-hari berikutnya kata Kurniawan, jumlah mereka makin sedikit karena ada yang terpisah sehingga tertinggal empat orang, salah satunya korban. “Mirisnya, dari empat orang ini kemudian yang tersisa tinggal korban sendiri. Tiga lainnya hilang entah kemana dan sampai saat ini masih dilakukan pencarian,” katanya.
Sementara itu, ketika Tahulending berhasil diselamatkan oleh tiga nelayan, ia lalu dititipkan ke KM Milenium 01 sebuah kapal penangkap ikan dari Desa Kema Kecamatan Kema Kabupaten Minut yang kebetulan melintas di perairan tersebut. Kemudian dari Kema ia dijemput dan dibawa ke Kota Bitung untuk menjalani perawatan.(abinenobm)