Manajemen PT HWR mengajak pemerintah desa, BPD, LSM dan tokoh masyarakat Ratatotok bersama unsur Pers guna melihat lebih dekat kegiatan dan cara kerja perusahaan di lokasi tambang
MITRA, BeritaManado.com – Dukungan, support serta apresiasi disampaikan tokoh masyarakat, LSM, BPD dan pemerintah desa di wilayah Ratatotok, Minahasa Tenggara (Mitra) kepada PT Hakian Willem Rumansi (HWR).
Dikatakan tokoh masyarakat Ratatotok Hi Kasim Malolonto, jarang sekali ditemui perusahaan pertambangan emas yang mau terbuka kepada masyarakat umum soal sistem dan cara kerja perusahaan.
“Mereka welcome untuk masyarakat umum. Tentunya sebagai masyarakat kami memberikan support. Sebab tidak ada yang ditutup-tutupi mengenai sistem operasi dan pengolahan di lokasi tambang,” kata Kasim ketika mendampingi pihak PT HWR melakukan pengambilan sampel air untuk diperiksa sebelum perusahaan ini melakukan produksi.
Lanjut dia, meski masih ada beberapa hal yang perlu diperhatikan pihak perusahaan, namun demikian secara umum PT HWR melalui manajemennya punya itikad baik dengan menunjukan sistem produksi yang nantinya dilakukan.
“Titipan dan warning kami bagi PT HWR, mereka wajib memperhatikan dampak lingkungan yang bisa saja terjadi akibat limbah perusahaan. Tentunya dengan memperhatikan titik-titik penampungkan atau pun pembuangan limbah hasil olahan material,” tegas Kasim bersama para tokoh masyarakat dan pemerintah desa di wilayah tersebut.
Berkaitan dengan sumber daya manusia atau tenaga kerja, Malolonto kembali menyampaikan apresiasinya kepada PT HWR karena secara keseluruhan mengakomodir potensi sumber daya manusia lokal atau warga masyarakat Ratatotk Raya.
Sementara itu, Pak Ade selaku manajemen PT HWR memastikan, pihaknya welcome dan terbuka untuk siapa saja yang ingin melihat cara kerja perusahan tersebut.
“Kami tidak menutup-nutupi kegiatan perusahaan. Pada prinsipnya kami bekerja sesuai dengan aturan dan dengan semaksimal mungkin menjawab apa yang menjadi titipan masyarakat dan pemerintah setempat untuk memperhatikan lingkungan yang ada,” tutur Ade.
Ia pun memastikan semua dalam keadaan aman dan siap sebelum perusahaan melakukan produksi. (rulansandag)
