MANADO – Mengantisipasi bencana kebakaran yang selalu datang secara tiba-tiba, Dinas Damkar Manado merencanakan membentuk Barisan Penanggulangan Kebakaran (Balakak) di setiap kelurahan di Kota Manado. Anggaran yang diajukan untuk tahun 2010 sebesar Rp 250 juta.
Hingga kini rencana tersebut belum terealisasi berhubung Pemkot Manado belum menyetujui jumlah anggaran yang diajukan. Kadis Damkar Kota Manado, Ventje Pontoh SH mengatakan jumlah dana tersebut akan digunakan untuk pembentukan dan pembiayaan Satgas Balakak di 87 kelurahan di Kota Manado.
Lebih lanjut Pontoh bertutur, selama ini pihak Damkar telah bekerja maksimal bergerak cepat setiap ada bencana kebakaran termasuk siaga selama 24 jam dan tujuan utamanya adalah mengamankan rumah disekitar titik api. “Jika ada Balakak maka mungkin titik api bisa diatasi melalui antisipasi cepat anggota Balakak,” ujarnya. (JRY)
MANADO – Mengantisipasi bencana kebakaran yang selalu datang secara tiba-tiba, Dinas Damkar Manado merencanakan membentuk Barisan Penanggulangan Kebakaran (Balakak) di setiap kelurahan di Kota Manado. Anggaran yang diajukan untuk tahun 2010 sebesar Rp 250 juta.
Hingga kini rencana tersebut belum terealisasi berhubung Pemkot Manado belum menyetujui jumlah anggaran yang diajukan. Kadis Damkar Kota Manado, Ventje Pontoh SH mengatakan jumlah dana tersebut akan digunakan untuk pembentukan dan pembiayaan Satgas Balakak di 87 kelurahan di Kota Manado.
Lebih lanjut Pontoh bertutur, selama ini pihak Damkar telah bekerja maksimal bergerak cepat setiap ada bencana kebakaran termasuk siaga selama 24 jam dan tujuan utamanya adalah mengamankan rumah disekitar titik api. “Jika ada Balakak maka mungkin titik api bisa diatasi melalui antisipasi cepat anggota Balakak,” ujarnya. (JRY)