Manado, BeritaManado.com — Wali Kota Manado Andrei Angouw sedang menilai siapa saja pasukan yang bisa seirama dengan dirinya.
Itu disampaikan Andrei Angouw dalam Web-Dialog Eksklusif yang digelar Justitia Societas WAG, Rabu (21/7/2021) lalu.
Menurut Andrei, ia belum bisa melakukan pergantian pejabat di Pemkot Manado karena belum enam bulan memimpin.
Namun kata Andrei, ia pasti memilih figur yang seirama dan bisa ‘berlari cepat’ mengikuti programnya.
“Mau kucing hitam atau putih tidak masalah, yang penting bisa tangkap tikus,” kata Angouw mengutip pepatah lama dari Tiongkok.
Angouw pun bilang, birokratnya harus jelas kinerjanya dan bisa bekerja.
“Ya kalau tidak bisa bekerja, vaya condios, adios amigos,” tegas Andrei yang juga merupakan Bendahara DPD PDI Perjuangan Sulut ini.
Dialog diikuti 95-an peserta dengan tema ‘Kota Manado yang Lebih Baik‘ yang sudah berlangsung dua jam –lebih lama dari yang dijadwalkan– sebenarnya belum mau diakhiri, karena begitu tinggi respon dari peserta.
Tetapi, karena waktu sudah larut malam sekira pukul 22.22 Wita, Wali Kota harus berkonsentrasi untuk tugas-tugas hari Rabu pagi yang telah menumpuk.
Tampil sebagai penanggap antara lain Irjen Pol. (Purn.) Dr. Ronny Franky Sompie, Toar Palilingan, Ferry Liando, Taufiq Fredrik Pasiak, Oktavianus Kerap, Noviati, Angelica Tengker, Vivi George dan Dani Robert Pinasang.
Dialog dipandu oleh Stefan Obadja Voges, admin Justitia Societas WAG.
(Alfrits Semen)