
Tompaso, BeritaManado.com — Salah satu Tim Panitia Seleksi (Pansel) perekrutan Bakal calon Anggota Legislatif Provinsi Sulawesi Utara dan Kabupaten/Kota Sofyan Jimmy Yosadi SH memberikan apresiasi yang tinggi atas terobosan DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Sulut yang melakukan seleksi secara terbuka.
Dengan tetap mempertahankan independensi, Sofyan menerima tawaran dari Ketua DPW PSI Sulut Melky Pangemanan untuk menjadi salah satu penguji bagi para caleg yang telah dan akan mendaftar nantinya.
Sikap yang pada awalnya dengan berbagai tawaran untuk terlibat langsung dalam partai politik, lembaga penyelenggara Pemilu (KPU dan Bawaslu) ataupun panitia seleksi di parpol lain selalu ditolaknya, akan tetapi baru dengan PSI Tokoh dan Budayawan Tionghoa ini sulit untuk menolaknya.
“Ini adalah pengalaman pertama menjadi Tim Pasel Independen untuk menguji sekaligus membekali para calon anggota legislatif yang akan duduk sebagai wakil rakyat di DPRD Sulut dan Kabupaten/Kota se-Sulut,” ungkapnya kepada BeritaManado.com, Minggu (4/3/2018).
Bersama dengan Sofyan Jimmy Yosadi SH, ada juga Dr. Johny Lengkong (Akademisi), Pdt. Ruth Wangkai, M.Th (Tokoh Perempuan), Irvan Basri (Tokoh Keragaman).
Pada bagian lain, DPP PSI juga telah memiliki sederet nama beken yang masuk dalam Tim Seleksi Independen untuk menguji para calon wakil rakyat yang akan duduk di Senayan tahun 2019 mendatang.
Mereka adalah Dr. Bibit Samad Rianto MM (Mantan Komisioner KPK), Djayadi Hanan PhD, Prof Dr Hamdi Muluk MSi, Henny Supolo, Dr Mari Elka Pangestu (Mantan Menteri Perdagangan), Prof Dr Mohammad Machfud MD SH SU (Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi), Dr Neng Dara Affiah, Dr Sri Budi Eko Wardhani SIP MSi, Sri Indrastuti Hadiputranto, Wishnutama Kusubandio, Dr Zainal Arifin Mochtar SH LLM (Ketua Pusat Kajian Anti Korupsi UGM).
(Frangki Wullur)