Manado – Usai membantah keras jika pembangunan di Sulut, khususnya Tol Manado-Bitung, Gubernur Sulut Dr Sinyo Harry Sarundajang juga membantah jika pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) jalan ditempat.
Rencana pembangunan KEK menurut Sarundajang tinggal menunggu surat dari Walikota Bitung ke pemerintah pusat untuk rencana lahan reklamasi seluas 500 hektar untuk KEK.
“Kalau sudah ada, tinggal jalan. Jadi saya tidak umbar janji, ini fakta dan buktinya ada kan,” katanya.
Pernyataan salah satu calon Presiden RI dari Partai Demokrat ini sekaligus membantah pernyataan dari pengamat politik dan pemerintahan Sulut Taufik Tumbelaka yang menyebutkan pembangunan di Sulut jalan ditempat.
Pernyataan Tumbelaka tersebut sebelumnya juga dibantah Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bapeda) Sulut, Ir Roy Roring, dengan mengatakan, tudingan tersebut tidak mendasar sebab semua stakeholder terkait kedua megaproyek tersebut terus bergerak menuju kearah penyempurnaan yang lebih baik.
Saat ini kata Roring, Kawasan Eekonomi Khusus (KEK), masih dalam proses penerbitan Peraturan Presiden (Perpres) yang terakhir di cek sudah berada ditangan Sekertariat Negara (Setneg) RI, katanya beberapa waktu lalu.