Sangihe, BeritaManado.com — Material sampah yang memenuhi ruas jalan areal pantai (Boulevard) Kelurahan Tidore, Kecamatan Tahuna Timur, Kabupaten Kepulauan Sangihe pasca diterjang badai dan gelombang pasang beberapa waktu yang lalu, tentunya merusak pemandangan hingga mengganggu para pelintas dan pengguna kendaraan bermotor yang melintasi jalan tersebut.
Menyikapi hal ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Sangihe melalui seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat, Lurah serta warga masyarakat Kelurahan Tidore bergotong royong membersihkan sampah sepanjang ruas jalan Boulevard Tidore.
Dari pantauan awak media, dengan menggunakan sekop, kereta sorong, goni plastik, sapu lidi warga bahu membahu membersihkan sampah dan tanah.
Selanjutnya tumpukan tanah tersebut diangkat kembali menggunakan alat berat.
Serta sisa-sisa lumpur yang masih menempel di ruas jalan, disiram menggunakan air dari Mobil Pemadam Kebakaran.
Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe, Jabes Ezar Gaghana SW ME melalui Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kepulauan Sangihe Ir Rivo Pudihang, mengaku jika kerja bakti ini karena kepedulian seluruh unsur pemerintah kabupaten, setelah sebelumnya melakukan pantauan di semua lokasi yang terkena bencana.
“Menindaklanjuti dampak bencana beberapa hari lalu di Kabupaten Kepulauan Sangihe akibat angin kencang dan gelombang tinggi, yang sempat masuk ke ruas Jalan Boulevard. Atas segala prakarsa seluruh unsur, dan kami dari BPBD melakukan permintaan kepada OPD-OPD terkait untuk bersama-sama kerja bakti membersihkan Jalan Boulevard,” katanya.
Disinggung tentang kerusakan-kerusakan yang terjadi pasca bencana, dirinya mengaku jika Bupati bersama seluruh pihak telah mentabulasi segala kerusakan yang ada, dan segera mungkin untuk dilakukan perbaikan.
“Jadi kita memang masih dalam masa penanganan darurat, jadi telah disiapkan persyaratan dokumentasi masa darurat, dan sementara dalam masa penanganan yang harus segera dikerjakan. Seperti di Jalan Boulevard ini ada penambah batu bolder, serta talud yang patah yang perlu segera diperbaiki, juga ada dibeberapa tempat.
Kalau di kawasan perumahan pihak BPBD sementara melakukan tinjauan lapangan untuk mendapatkan data real. Dalam penanganannya kita fokus kepada warga yang benar-benar mengalami bencana,” pungkasnya
Sementara itu, Lurah Tidore, Dewi Purwati Machmud sangat berterimakasih atas bantuan dari pemerintah kabupaten melalui seluruh jajaran OPD, yang telah membantu membersihkan Jalan Boulevard Kelurahan Tidore.
Karena material tanah terhitung sulit untuk dengan cepat dibersihkan jika hanya mengandalkan tenaga dari perangkat kelurahan maupun warga setempat.
“Atas perhatian dari pemerintah kabupaten, khususnya Bapak Bupati Jabes Ezar Gaghana yang telah menginstruksikan seluruh jajaran OPD untuk kerja bakti atau gotong royong, bersama kami warga Tidore membersihkan Jalan Boulevard ini, saya mewakili warga Tidore mengucapkan terimakasih.
Karena kami rasa kalau dikerjakan dengan tenaga dari pihak kelurahan atau warga, tentunya Jalan Boulevard tidak bisa cepat dibersihkan. Sementara kondisi jalan kalau tidak segera dibersihkan bisa mengganggu arus lalulintas bahkan bisa mengakibatkan hal-hal yang tidak diinginkan,” jelas Dewi.
(Erick Sahabat)
