Sangihe, BeritaManado.com — Tak menunggu waktu lama bagi Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe, dr. Rinny Tamuntuan, M.Kes melakukan segala kegiatan terkait kunjungan kerjanya di Ibukota Jakarta
Pada Jumat, (3/6/2022) kemarin, Bupati perempuan pertama di Tanah Tampungang Lawo tersebut bertemu dengan Direktur Jenderal (Dirjen) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, Dr. dr. Maxi Rein Rondonuwu, DHSM, MARS di Gedung Kemenkes RI di Jakarta.
Dalam diskusi bersama Dirjen P2P saat itu, dr. Rinny Tamuntuan menyampaikan tentang keberadaan kondisi masyarakat Sangihe yang masih memerlukan sentuhan dari Pemerintah Pusat terkait penambahan infrastruktur serta sarana prasarana kesehatan.
Saat ini Sangihe sudah memiliki Rumah Sakit Pratama di Wilayah Tabukan Utara, namun untuk Daerah Wilayah Selatan perlu juga mendapat fasilitas yang sama yakni Pembangunan Rumah Sakit Pratama di Kecamatan Manganitu Selatan.
“Harapnya kerinduan ini dapat terwujud, sehingga, masyarakat yang ada di Wilayah Selatan dapat terbantu untuk penanganan pasien yang harus dirawat inap dan perlu mendapatkan penanganan cepat.
Disamping Itu perlu adanya penguatan peran puskesmas di masing-masing kecamatan. Dan untuk mencapai inipun Kabupaten Kepulauan Sangihe juga membutuhkan penambahan dan peningkatan Tenaga Kesehatan.
Direktur Jenderal P2P mengatakan bahwa memang Pemerintah Pusat menyediakan DAK untuk penguatan Puskesmas, salah satunya untuk pengadaan peralatan Laboratorium Puskesmas.
“Semua Permohonan silahkan dimasukkan melalui Aplikasi Krisna dan kami akan menfollow up permintaan dari Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe,” pungkas Rondonuwu sembari mengatakan bahwa untuk peningkatan Nakes Berprestasi, Pemerintah Pusat juga siap membantu untuk memberikan beasiswa.
Dari diskusi menarik tersebut, Tamuntuan tak lupa berterima kasih atas sambutan yang hangat dari Kementerian Kesehatan melalui Dirjen P2P.
“Kami selaku Pimpinan daerah akan berupaya penuh untuk memperhatikan apa yang menjadi kebutuhan masyarakat Sangihe, amat terlebih di bidang kesehatan, sebagai salah satu layanan dasar yang perlu diperhatikan oleh pemerintah,” tandas Tamuntuan
(***/Erick Sahabat)