Farid Ruskanda Bina didampingi salah satu petugas pos terus mengamati aktivitas vulkanik Gunung Lokon.
TOMOHON, beritamanado.com – Aktivitas vulkanik Gunung Lokon di Kota Tomohon, Sulawesi Utara masih fluktuatif sejak statusnya kembali dinaikkan dari level II atau waspada ke level III atau siaga sejak 8 Maret 2016 sekitar pukul 02.00 Wita lalu.
Keterangan yang berhasil dirangkum di Pos Pengamatan Gunung Api Lokon dan Mahawu menyebutkan, sejak dinaikkan hingga Minggu (13/03/2016) hari ini telah terjadi ratusan kali gempa baik vulkanik dalam (VA) dan vulkanik dangkal (VB). Hingga pukul 18.00 Wita setidaknya telah terjadi 97 kali VA dan VB 342 yang terpantau dari seismogram stasiun Empung.
“Masyarakat dan wisatawan untuk tidak mendekati dan melakukan aktivitas di dalam radius 2.5 km dari Kawah Tompaluan (Pusat Aktivitas). Masyarakat agar tetap tenang dan mengikuti arahan Pemda serta tidak mempercayai isu-isu mengenai letusan Gunung Lokon yang tidak jelas sumbernya,” kata Farid Ruskanda Bina, Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Lokon dan Mahawu Kakaskasen. (ray)