Ratahan – Sering tak ada dokter dan tidak dilengkapinya fasilitas kesehatan membuat Puskesmas Ratatotok, Minahasa Tenggara (Mitra) menuai keluhan warga masyarakat setempat.
Diungkapkan tokoh masyarakat Ratatotok Hi Kasim Malolonto, selama ini pelayanan kesehatan di Puskesmas Ratatotok jauh dari harapan.
Karena itu ditegaskan dia, Pemkab Mitra melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Mitra harus melakukan evaluasi terhadap kinerja para dokter dan tenaga kesehatan di Puskesmas itu.
“Belum lama ini saya hendak melakukan pemeriksaan. Mirisnya, saat sampai di Puskesmas saya tidak dilayani karena tidak ada dokter. Tak itu saja, untuk memeriksa darah saja petugas Puskesmas mengatakan belum ada alatnya,” kata Kasim.
Diungkapkannya, kejadian yang dialaminya bukan kali pertama. Menurut Kasim, banyak juga masyarakat di Ratatotok yang mengalami hal yang sama seperti yang dia alami.
“Ada empat dokter di Puskesmas Ratatotok, tapi tak satu pun dari mereka yang stand by di tempat untuk melayani masyarakat yang sakit,” keluhnya.
Lanjut, Kasim menyoroti para dokter karena tidak tinggal di Ratatotok. “Jelas ini mempengaruhi kinerja mereka dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” tukasnya.
Kepala Dinas Kesehatan Mitra dr Rinny Tamuntuan sendiri belum berhasil dimintkan konfirmasi. Berkali-kali dihubungi via telpon seluler namun tidak dijawab. (rulandsandag)
