Tahuna – Pulau terluar yang ada diperbatasan Kabupaten Kepulauan Sangihe sangat membutuhkan perhatian serius dari pemerintah pusat dan daerah khususnya Kampung Kawio dan Matutuang yang pembangunan infrastrukturnya masih tertinggal.
“Kami warga Kawio dan Matutuang butuh pembangunan Talud untuk mencegah abrasi pantai,” keluh Warga kedua Kampung, ditemui di Pasar Towoe saat berbenja keperluan mereka.
Lanjut dikatakannya, pembangunan talud pengaman pantai di Kampung Kawio dan Matutuang dianggap penting untuk mencegah abarasi pantai yang mengacam pemukiman warga yang berada di pinggiran pantai, sebab setiap tahun kedua kampung ini akan melalami abrasi pantai hampir satu meter. Jika dibiarkan ini sangat mengacam warga.
“Karena itu, kami meminta perhatian dari pemerintah pusat maupun daerah, apa yang menjadi keluhan kami bisa diakomodir demi kesejahteraan masyarakat, terlebih kami berada di pulau terluar,” tandasnya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Sangihe, D Palit SE ketika dikonfirmasi mengatakan, keluhan masyarakat mengenai pembangunan talud akan menjadi prioritas usulan ke Balai Sungai Provinsi tahun 2014.
”Sebab di Dinas PU ada keterbatasan dana, karena Dana Alokasi Khusus (DAK) yang ada di PU untuk air bersih, jalan, sanitasi, dan irigasi. Tetapi keluhan pembangunan yalud akan kami koordinasikan dengan Balai Sungai yang ada di Provinsi,” terangnya.(gun)