JAKARTA – Ide menarik digagas Perusahaan Listrik Negara yang akan memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) berupa pemotongan rekening listrik kepada pelanggan 1300 Ampere kebawah.
Hal ini dikatakan Direktur Jenderal Listrik dan Pemanfaatan Listik, kementerian ESDM, J Purwono baru-baru ini di Jakarta. Menurut Purwono, hal ini baru merupakan kajian yang dibicarakan dengan Kementerian Keuangan dan Perekonomian untuk meminta persetujuan DPR.
“Jika ini terealisasi maka pemotongan langsung dilakukan PLN dengan besaran nominal tertentu,” ujarnya. Program ini dirancang untuk membiasakan pelanggan agar terbiasa berhemat listrik.
JAKARTA – Ide menarik digagas Perusahaan Listrik Negara yang akan memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) berupa pemotongan rekening listrik kepada pelanggan 1300 Ampere kebawah.
Hal ini dikatakan Direktur Jenderal Listrik dan Pemanfaatan Listik, kementerian ESDM, J Purwono baru-baru ini di Jakarta. Menurut Purwono, hal ini baru merupakan kajian yang dibicarakan dengan Kementerian Keuangan dan Perekonomian untuk meminta persetujuan DPR.
“Jika ini terealisasi maka pemotongan langsung dilakukan PLN dengan besaran nominal tertentu,” ujarnya. Program ini dirancang untuk membiasakan pelanggan agar terbiasa berhemat listrik.