Manado – Pilkada di dua kabupaten di wilayah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), yakni Bolaang Mongondow (Bolmong) dan Sangihe sampai sejauh ini berjalan dengan aman dan kondusif.
Hal tersebut dikatakan Kapolda Sulut, Irjen Pol Drs. Bambang Waskito, Rabu (15/02/2017) malam.
“Dari hasil pemantauan selama berlangsungnya tahapan Pilkada sejak masa tenang hingga pemungutan suara, situasi umum Sulut maupun daerah yang melaksanakan Pilkada sangat aman dan kondusif,” ujar Kapolda.
Situasi tersebut, lanjutnya, tak lepas dari kesiapan pengamanan yang dilakukan oleh Polri dan TNI serta didukung pihak terkait lainnya termasuk masyarakat.
“Tidak ditemukan adanya gejolak yang mengganggu berjalannya Pilkada maupun aktifitas masyarakat,” pungkas Kapolda.
Personel pengamanan terdiri dari Polri, TNI dan Linmas saat bertugas disalah satu TPS di Bolmong.
Hingga berita ini di-publish, personel Polda Sulut dan jajaran yang bertugas di lapangan, termasuk staff Mapolda yang tergabung dalam kompi kerangka (cadangan) berkekuatan 462 orang, masih melaksanakan siaga.
Status siaga satu berlaku sejak Rabu (15/02) mulai pukul 00.00 WITA, menindaklanjuti instruksi Kapolri melalui Surat Telegram Nomor: STR/102/II/2017 tanggal 14 Februari 2017.
Status tersebut diberlakukan bagi seluruh jajaran Polri dalam rangka pengamanan Pilkada serentak di 101 wilayah di Indonesia. (***/risatsanger)
Manado – Pilkada di dua kabupaten di wilayah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), yakni Bolaang Mongondow (Bolmong) dan Sangihe sampai sejauh ini berjalan dengan aman dan kondusif.
Hal tersebut dikatakan Kapolda Sulut, Irjen Pol Drs. Bambang Waskito, Rabu (15/02/2017) malam.
“Dari hasil pemantauan selama berlangsungnya tahapan Pilkada sejak masa tenang hingga pemungutan suara, situasi umum Sulut maupun daerah yang melaksanakan Pilkada sangat aman dan kondusif,” ujar Kapolda.
Situasi tersebut, lanjutnya, tak lepas dari kesiapan pengamanan yang dilakukan oleh Polri dan TNI serta didukung pihak terkait lainnya termasuk masyarakat.
“Tidak ditemukan adanya gejolak yang mengganggu berjalannya Pilkada maupun aktifitas masyarakat,” pungkas Kapolda.
Personel pengamanan terdiri dari Polri, TNI dan Linmas saat bertugas disalah satu TPS di Bolmong.
Hingga berita ini di-publish, personel Polda Sulut dan jajaran yang bertugas di lapangan, termasuk staff Mapolda yang tergabung dalam kompi kerangka (cadangan) berkekuatan 462 orang, masih melaksanakan siaga.
Status siaga satu berlaku sejak Rabu (15/02) mulai pukul 00.00 WITA, menindaklanjuti instruksi Kapolri melalui Surat Telegram Nomor: STR/102/II/2017 tanggal 14 Februari 2017.
Status tersebut diberlakukan bagi seluruh jajaran Polri dalam rangka pengamanan Pilkada serentak di 101 wilayah di Indonesia. (***/risatsanger)