Manado, BeritaManado.com — Terungkap pada Rapat Dengar Pendapat DPRD Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), bersama Balai Sungai perluasan sungai Tikala mengancam 23 ruang belajar di Yayasan Profidensia.
Ketua yayasan Profidensia Benny Semuel Narasiang mengungkapkan, terkait pembebasan lahan penanggulangan banjir Kota Manado, dibutuhkan perluasan sungai Tikala kurang lebih 20 meter.
“Dengan adanya ini, berdampak pada 23 ruangan belajar, 5 ruangan penunjang seperti lab, perpustakaan, dan ruang sanitasi,” ungkap Benny Senin, (3/6/2024) di ruang rapat komisi III DPRD Sulut.
Lanjut Benny, jumlah murid pada sekolah yayasan Profidensia, SD sebanyak 450 orang, dan SMP 126 orang, dan ketika terjadi hal ini, maka akan mempengaruhi psikologi siswa kemudian membutuhkan waktu untuk proses pembangunan kembali.
“Kami memohon sekiranya ada pertimbangan agar jangan semua dirombak, dan ada beberapa ruangan yang masih bisa digunakan,” pinta Benny.
Disamping itu juga, Sugeng Harianto sebagai Kepala Balai Sungai Provinsi Sulut langsung menyikapinya dan akan melakukan peninjauan kembali di lapangan.
“Kalau diperkenankan, dokumennya kami bawa, nanti kami akan segera cek di lapangan, apakah masih memungkinkan dilakukan pergeseran, dan lain sebagainya,” ungkap Sugeng.
Dokumen permohonan dari Yayasan Profidensia pun langsung diserahkan oleh Ketua Komisi III DPRD Sulut Berty Kapojos kepada Balai Sungai Sulut .
(Erdysep Dirangga)