Manado – Penyelenggaraan Peringatan Perang Tondano merupakan permintaan dari masyarakat Minahasa secara luas yang memiliki nilai yang sangat strategik dalam pembinaan semangat juang, patriotism dan nasionalisme bangsa Indonesia kuhsusnya masyarakat Minahasa. Demikian antara lain maksud penyelenggaraan Peringatan 200 Tahun Perang Tondano seperti yang disampaikan Ketua Bid. Media & Publikasi Evang Stone Manopo, S.Th saat bertemu dengan beritamanado belum lama ini.
Ditambahkan lagi oleh Evang, keberhasilan penyelenggaraan kegiatan ini akan dapat mengangkat sejarah Perang Tondano menjadi catatan sejarah nasional dan dimasukkannya sejarah Perang Tondano ke dalam kurikulum pelajaran sejarah di sekolah. Sasaran lebih jauh yang ingin dicapai adalah diterimanya pahlawan Perang Tondano ke dalam jajaran nama pahlawan nasional.
Adapun Ketua Umum panitia penyelenggara adalah Laksma TNI W. Rampangilei dibantu oleh Sekretaris Umum Prof. DR. Ph. E. A. Tuerah, M.Si, DEA serta Bendahara Umum Careig N. Runtu, SIP.
Tema yang diambil: “DENGAN SEMANGAT PERANG TONDANO, KITA IMPLEMENTASIKAN NILAI-NILAI KEJUANGAN DAN PATRIOTISME DALAM RANGKA MEMPERKOKOH PERSATUAN DAN KESATUAN NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDIONESIA”.