Manado, BeritaManado.com – Sidang Terbuka Senat Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado menggelar pengukuhan 11 Guru Besar yang dilaksanakan di Auditorium Unsrat, Selasa (31/10/2023).
Hadir dalam sidang terbuka Rektor Unsrat Prof Dr Ir Oktovian Berty Alexander Sompie, MEng IPU ASEAN Eng, Ketua Senat Prof Dr dr Barnabas Harold Ralph Kairupan SpKJ-K KARKAP, dan lainnya.
Sementara Wakil Rektor bidang Akademik, Prof Dr Ir Grevo Gerung MSc, menyampaikan laporan pengukuhan 11 Guru Besar Unsrat sesuai keputusan Menteri Pendidikan Kebudayaan Ristek dan Teknologi tentang kenaikan jabatan akademik fungsional dosen.
Berikut daftar guru besar yang dikukuhkan:
- Prof Dr Ronny Adrie Maramis SH MH (Hukum Keperdataan)
- Prof Dr Dra Jullie Jeanette Sondakh Ak MSi CPA CA ASEAN CPA (Ilmu Akuntansi)
- Prof Dr Henry Fonda Aritonang SSi MSi (Ilmu Kimia)
- Prof Dr Ir Afriza Yeinetty MP (Ilmu Mikro Biologi Hasil Ternak)
- Prof Dr Ir Erwin Wantasen MP (Ilmu Ekonomi Peternakan)
- Prof Dr Ir Jimmy Rimbing MP (Ilmu Entomologi)
- Prof Dr Ir Netty Salindeho MSi (Ilmu Pengolahan Hasil Perikanan)
- Prof Dr Ir Grace Sanger MSi (Ilmu Pangan Fungsional)
- Prof Dr Ir Joshian Nicolas William Schaduw SIK MSi (Ilmu Konservasi Laut)
- Prof Dr Ir Feny Mentang MSc (Ilmu Pengolahan Hasil Perikanan)
- Prof Dr Ir Lefrand Manoppo MSi (Ilmu Perikanan Tangkap)
Dalam sidang ini, 11 Guru Besar Unsrat yang baru mendapat kesempatan untuk memberikan orasi ilmiah terkait bidang ilmu masing-masing.
Sementara dalam sambutannya, Rektor Prof Berty Sompie mengajak seluruh hadirin untuk mengucap syukur karena ada 11 dosen dari berbagai fakultas yang telah melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Kesebelas dosen tersebut, kata dia, dengan penuh kebanggaan telah menjadi Guru Besar dengan sebutan Profesor.
Profesor adalah sebuah jabatan fungsional yang sangat prestisius bagi seorang dosen atau peneliti.
Para Guru Besar ini memiliki pengetahuan yang mendalam dalam bidangnya dan telah memberikan kontribusi signifikan dalam penelitian, pengajaran, dan pengabdian kepada masyarakat.
Dengan pengalaman dan pengetahuan yang dimiliki para Guru Besar ini akan membawa banyak manfaat bagi Universitas Unsrat, antaranya memperkaya program studi di berbagai jurusan dan fakultas.
Selain itu, keberadaan Guru Besar ini, kata dia, juga akan berdampak positif pada mahasiswa.
“Dengan adanya Guru Besar akan lebih memperkaya program studi jurusan, bahkan fakultas dan akan banyak mahasiswa yang tamat/lulus dari tangan para profesor ini,” katanya.
Kehadiran para Guru Besar ini juga akan memudahkan segala hal dalam hal pengembangan akademik dan dapat menjadi sumber inspirasi dan pemimpin dalam upaya memajukan universitas ke tingkat yang lebih tinggi.
“Sebagai Rektor saya merasa bangga atas pencapaian ini. Kebahagiaan saya atas dukungan keluarga bagi mereka. Saya juga terus mendorong mereka menjadi tim kesebelasan Unsrat mencapai gol Unggul, Berbudaya, menuju Universitas berkelas Dunia,” pungkasnya.
Adapun prestasi ini merupakan tonggak bersejarah bagi Universitas Unsrat dan merupakan langkah penting dalam meningkatkan kualitas akademik dan pengembangan universitas ke tingkat yang lebih tinggi.
(jenlywenur)