Tombulu, BeritaManado.com – Setiap orang percaya pasti tahu cara memberikan persembahan yang terbaik.
Hal tersebut dikatakan Pdt. Marthen Sendow, M.Th, ketika memimpin ibadah Minggu (21/4/2024) pagi, jemaat GMIM Alfa-Omega Rumengkor.
Pembacaan Alkitab, Roma 12: 1-8, dengan judul Persembahan yang benar.
“Contoh, persembahan dari janda miskin yang memberikan persembahan seluruh hartanya,” jelas Pendeta Marthen.
Ia menambahkan, orang Kristen terpanggil bersekutu, bersaksi dan melayani. Menikmati persembahan melalui Tuhan Allah yang menyerahkan anakNya untuk memberikan keselamatan bagi umat manusia.
Jemaat di Roma kala itu dalam situasi dan kondisi penekanan oleh Kaisar Agustus, bahkan dari orang-orang Yahudi. Paulus memberikan pengertian kehidupan Kekristenan melalui diakonia jemaat di Yerusalem.
“Persembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, kudus dan berkenan kepada Allah,” tukas Pendeta Marthen.
Sebagai orang percaya, kata Pendeta Marthen, menjaga kesucian tubuh untuk dipersembahkan kepada Allah tidak terbatas pada ruang gerak.
Jangan hidup serupa dengan dunia. Jemaat harus menjaga sikap hidup, berpikir bijaksana dan beriman.
Rasul Paulus mengingatkan bahwa Yesus Kristus sebagai kepala gereja sehingga jemaat selalu berada dalam persekutuan sesungguhnya.
“Menurut kasih karunia yang dianugerahkan Tuhan. Melakukan karunia melalui perbuatan baik,” terang Pendeta Marthen Sendow.
Pendeta Marthen menjelaskan agar umat Kristiani memberikan persembahan dengan hati ikhlas. Mempergunakan talenta dan kemampuan memuji memuliakan nama Tuhan.
Jangan berpikir beribadah hanya satu konteks seperti ibadah Bipra dan lainnya. Jangan melakukan sesuatu yang tidak berkenan di hadapan Tuhan.
“Percaya bahwa firman Tuhan jadi bagian kehidupan memberikan persembahan yang baik dan berkenan, bentuk peribadatan yang sejati,” pungkas Pendeta Marthen Sendow.
Ibadah diselingi persembahan pujian dari Keluarga Franky Mongdong-Wahani.
Turut hadir Ketua BPMJ Pdt. Yudha Kawengian, S.Th, Pdt. Stephanie Nirmala Kalalo, M.Th, Wakil Ketua BPMJ Pnt. Yoppy Warbung, Sekretaris Dkn. Lenda Manorek, Bendahara Dkn. Vonny Pondaag, Pelsus dan Jemaat Kolom 1 hingga 16. (Jrp)