JAKARTA – Kehadiran Ketua KPK Busyro Muqoddas ke Sulut dalam memberikan seminar anti korupsi mendapat perhatian tersendiri Pelopor Angkatan Muda Indonesia (PAMI). Menurut Ketua Umumnya Noldy Pratasis lewat rilis hari Minggu (24/7) kemarin, bahwa kawasan Nyiur Melambai bukanlah merupakan daerah yang bersih dari korupsi.
Justrus sebaliknya, sejumlah kepala daerah kabupaten/kota se-Sulut terjerat tindak pidana korupsi.”Sedikitnya sudah 4 kepala daerah asal Sulut terjerat kasus korupsi dan kini kasusnya telah putus di pengadilan. Belum tahu masih berapa lagi yang menyusul,” sembur Noldy. Menurutnya ukuran Sulut pantas dijadikan daerah percontohan bebas korupsi dinilai janggal.
“Mestinya Sulut dilihat bebas korupsi harus dilihat secara komprehensif dan menyeluruh, bukan hanya pemerintah provinsi saja tapi juga dilihat kabupaten/kota lainnya. Emang Kota Manado, Kota Tomohon, Kabupaten Minut atau Talaud bukan berada di Sulut,” tukas pria yang tengah menyelesaikan S 2 bidang tata pemerintahan ini.
Noldy berharap pemerintah provinsi segera melibatkan kabupaten/kota se-Sulut untuk bersinergi dalam upaya membangun Sulut bebas korupsi bukan malahan sebaliknya saling bertikai antara pemprov dengan pemerintah kabupaten/kota yang pada ujungnya berupaya mencari kesalahan kabupaten/kota.
PAMI memberikan contoh sejumlah daerah seperti provinsi Bali, Gorontalo atau Kalimantan Timur yang tergolong bersih hingga kabupaten/kotanya.(ctr/rilis)