AMURANG – AW, salah satu guru di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Sinonsayang, mendapat sorotan dari sejumlah orang tua murid (OTM) desa Poigar Kecamatan Sinonsayang. Dikarenakan dalam seminggu oknum guru ini hanya dua kali melakukan belajar mengajar di SMK tersebut.
Hal ini dikatakan sejumlah OTM yang tidak setuju dengan oknum guru AW yang tidak memperdulikan adanya kegiatan di sekolah tersebut. “Jika memang tidak mau menjadi guru lebih baik berhenti saja,” ujar beberapa OTM kepada sejumlah wartawan yang tidak mau namanya ditulis, Kamis (4/08).
”Jangan tulis torang pe nama kang ,” ujar orang tua murid SMK Sinonsayang.
Diharapkan sejumlah OTM, Dinas Pendidikan supaya turun langsung ke sekolah SMK ini supaya dapat menindak lanjuti guru tersebut.”Kami meminta supaya dinas pendidikan datang langsung ke sekolah dan menindak lanjuti guru tersebut,” kata mereka kompak.
Sekretaris Dinas Pendidikan dan Pemuda Olahraga Minsel, Frits MM Sumual, SPd kepada beritamanado mengatakan, dirinya akan mengecek langsung ke sekolah tersebut, apakah benar ada guru yang hanya satu minggu dua kali masuk kerja.
”Saya akan turun langsung ke sekolah apakah memang benar laporan ini,” ungkap Sumual.
Ditempat terpisah , Sekretaris Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah(BKDD), Drs Wenny Lengkong SSos, SH. MSi saat dimintai keterangan, sontak saja dirinya mengatakan akan memanggil kepala sekolah SMK Sinonsayang.
“Nanti saya akan panggil Kepsek SMK tersebut, dan mempertanyakan apakah benar ada guru yang hanya satu minggu dua kali masuk mengajar,” kunci Lengkong. (ape)
AMURANG – AW, salah satu guru di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Sinonsayang, mendapat sorotan dari sejumlah orang tua murid (OTM) desa Poigar Kecamatan Sinonsayang. Dikarenakan dalam seminggu oknum guru ini hanya dua kali melakukan belajar mengajar di SMK tersebut.
Hal ini dikatakan sejumlah OTM yang tidak setuju dengan oknum guru AW yang tidak memperdulikan adanya kegiatan di sekolah tersebut. “Jika memang tidak mau menjadi guru lebih baik berhenti saja,” ujar beberapa OTM kepada sejumlah wartawan yang tidak mau namanya ditulis, Kamis (4/08).
”Jangan tulis torang pe nama kang ,” ujar orang tua murid SMK Sinonsayang.
Diharapkan sejumlah OTM, Dinas Pendidikan supaya turun langsung ke sekolah SMK ini supaya dapat menindak lanjuti guru tersebut.”Kami meminta supaya dinas pendidikan datang langsung ke sekolah dan menindak lanjuti guru tersebut,” kata mereka kompak.
Sekretaris Dinas Pendidikan dan Pemuda Olahraga Minsel, Frits MM Sumual, SPd kepada beritamanado mengatakan, dirinya akan mengecek langsung ke sekolah tersebut, apakah benar ada guru yang hanya satu minggu dua kali masuk kerja.
”Saya akan turun langsung ke sekolah apakah memang benar laporan ini,” ungkap Sumual.
Ditempat terpisah , Sekretaris Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah(BKDD), Drs Wenny Lengkong SSos, SH. MSi saat dimintai keterangan, sontak saja dirinya mengatakan akan memanggil kepala sekolah SMK Sinonsayang.
“Nanti saya akan panggil Kepsek SMK tersebut, dan mempertanyakan apakah benar ada guru yang hanya satu minggu dua kali masuk mengajar,” kunci Lengkong. (ape)