Manado – Minimnya kesempatan dan lapangan kerja di Kota Manado menyebabkan masyarakat galau. Sehingga profesi sebagai tukang ojek menjadi pilihan sementara warga.
Hal ini sangat nampak terlihat dengan makin menjamurnya pangkalan dan jumlah ojek di Kota Manado. Namun, keberadaan tukang ojek memudahkan masyarakat untuk menghindari kemacetan.
“Saya hanya lulusan SMA. Sebenarnya saya ingin bekerja lain, bukannya tukang ojek. Tapi karena saya tidak diterim bekerja di perusahaan-perusahaan, jadi saya memilih untuk menjadi tukang ojek. Pekerjaan ini hanya sementara saja. Jika saya mendapatkan atau ditawarkan untuk bekerja di perusahaan atau kantor, saya pasti akan berhenti sebagai tukang ojek,” kata Bang Elon, warga Politeknik ini.(eka)