AMURANG--Tempat Pembuangan Sampah (TPS) yang ada di Desa Tumpaan, menjadi sorotan warga Tumpaan hingga pengguna jalan trans Tumpaan-Kawangkoan. Dikarenakan sudah semakin hari bau busuk tidak bisa di atasi. Warga pun sudah tidak tahan lagi dengan TPS tersebut. Apa terlebih kalau hujan, sampah bermuara ke desa Tumpaan.
Di konfirmasi wartawan situs ini, Rabu (16/11), Kepala Kantor Pengelolaan Kebersihan dan Pertamanan Minsel, Ir Novi Pusung mengatakan. ‘’Tempat Pembuangan Sampah (TPS) yang di Desa Tumpaan, akan segera di hentikan. Sebab setiap kali hujan, sampah selalu bermuara ke desa Tumpaan,’’ ujar Pusung.
Kata Pusung lagi, kami juga sedang tunggu hibah Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPA) Modern di Mobongo. ‘’Surat hibah melalui Dirjen Cipta Karya Kementerian PU sudah ada di Minsel. Nantinya di serahkan pada 5 Desember 2011 melalui Satker Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman (PPLP) di Dinas PU Sulut. Hibah tersebut akan diterima bupati Tetty Paruntu di Jakarta,’’ tegas mantan Kabag Adm SDA Setdakab Minsel ini.
Menurutnya lagi, Pemkab Minsel juga akan mendapat bantuan buldozer dari Dirjen Cipta Karya Kementerian PU. Alat berat (Albert) dimaksud, untuk membantu pengelolaanTPA Modern Mobongo di Kelurahan Kawangkoan Bawah Kecamatan Amurang Barat. (ape)