Tomohon – Penegakan disiplin Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup Pemerintah Kota Tomohon seperti yang didengung-dengungkan oleh Walikota Jimmy Eman SE Ak di setiap kesempatan sepertinya hanya dipandang sebelah mata para jajarannya.
Hal tersebut terlihat dengan banyaknya PNS yang terkesan cuek dengan sejumlah aturan yang ada baik soal kehadiran sampai penggunaan seragam. Pantauan media ini, di sejumlah SKPD pada saat-saat jam tertentu nyaris seluruh PNS tidak berada di ruangan. Ironisnya, setelah diusut aktivitas mereka ternyata tidak ada sangkut-pautnya dengan urusan kedinasan. “Pagi absen setelah itu smokol (sarapan, red) di luar, balik kantor, kemudian makan siang dan baru kembali ke kantor mendekati jam pulang kantor sekitar pukul 15.45 Wita. Memang ada beberapa yang melakukan hal seperti itu, namun masih banyak pula yang tetap disiplin bekerja dari pagi hingga sore. Mar jang tulis kita pe nama depe sumber (Tapi jangan ditulis nama saya sebagai sumber, red),” beber seorang PNS kepada media ini.
Tak hanya sampai di situ, penggunaan seragam khususnya pada hari Kamis sering kali diabaikan. Padahal Badan Kepegawaian Daerah (BKD) telah menegaskan hal tersebut dengan dua kali mengeluarkan surat edaran kepada SKPD-SKPD. “Yang namanya aturan tetap aturan dan ini berlaku bagi seluruh PNS tak terkecuali, dimana telah berulang kali disampaikan bahwa setiap hari Kamis, PNS Tomohon wajib bentenan atau payus dan ini telah ditentukan. Demi penegakan disiplin ini bersama dinas terkait kita akan melakukan sidak di setiap SKPD,” ujar Masna Pioh SSos selaku Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Tomohon belum lama ini.
Menanggapi akan hal ini, Walikota Tomohon Jimmy Eman SE Ak saat ditemui belum lama ini mengatakan, disiplin PNS di jajaran Pemkot Tomohon harus ditegakkan dan pihaknya akan melakukan evaluasi dan pemantauan di seluruh SKPD. “Aturan tetap aturan dan ini harus ditegakkan. Akan ada penegasan kepada seluruh PNS di jajaran Pemkot Tomohon,” tegasnya. (Recky Pelealu)
Tomohon – Penegakan disiplin Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup Pemerintah Kota Tomohon seperti yang didengung-dengungkan oleh Walikota Jimmy Eman SE Ak di setiap kesempatan sepertinya hanya dipandang sebelah mata para jajarannya.
Hal tersebut terlihat dengan banyaknya PNS yang terkesan cuek dengan sejumlah aturan yang ada baik soal kehadiran sampai penggunaan seragam. Pantauan media ini, di sejumlah SKPD pada saat-saat jam tertentu nyaris seluruh PNS tidak berada di ruangan. Ironisnya, setelah diusut aktivitas mereka ternyata tidak ada sangkut-pautnya dengan urusan kedinasan. “Pagi absen setelah itu smokol (sarapan, red) di luar, balik kantor, kemudian makan siang dan baru kembali ke kantor mendekati jam pulang kantor sekitar pukul 15.45 Wita. Memang ada beberapa yang melakukan hal seperti itu, namun masih banyak pula yang tetap disiplin bekerja dari pagi hingga sore. Mar jang tulis kita pe nama depe sumber (Tapi jangan ditulis nama saya sebagai sumber, red),” beber seorang PNS kepada media ini.
Tak hanya sampai di situ, penggunaan seragam khususnya pada hari Kamis sering kali diabaikan. Padahal Badan Kepegawaian Daerah (BKD) telah menegaskan hal tersebut dengan dua kali mengeluarkan surat edaran kepada SKPD-SKPD. “Yang namanya aturan tetap aturan dan ini berlaku bagi seluruh PNS tak terkecuali, dimana telah berulang kali disampaikan bahwa setiap hari Kamis, PNS Tomohon wajib bentenan atau payus dan ini telah ditentukan. Demi penegakan disiplin ini bersama dinas terkait kita akan melakukan sidak di setiap SKPD,” ujar Masna Pioh SSos selaku Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Tomohon belum lama ini.
Menanggapi akan hal ini, Walikota Tomohon Jimmy Eman SE Ak saat ditemui belum lama ini mengatakan, disiplin PNS di jajaran Pemkot Tomohon harus ditegakkan dan pihaknya akan melakukan evaluasi dan pemantauan di seluruh SKPD. “Aturan tetap aturan dan ini harus ditegakkan. Akan ada penegasan kepada seluruh PNS di jajaran Pemkot Tomohon,” tegasnya. (Recky Pelealu)