Manado – Setelah mengadakan Ibadah menyambut Natal Yesus Kristus yang dilangsungkan secara sederhana di ruang Huyula Kantor Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Jumat (14/12), Komunitas Pers Liputan Pemprov Sulut (KPLPS) juga mengadakan program diakonia ke panti asuhan Febe di Tataaran Tondano.
“Untuk tahun ini, pemberian diakonia kami lakukan di Panti asuhan Tondano. Pemberian diakonia ke Panti asuhan merupakan program KPLPS setiap kali merayakan Natal dan hari raya lainnya seperti Idul Fitri,” ujar Ketua Panitia Budi Rarumangkay
Pdt. Ronny Luwuk sekaligus sebagai pengurus panti asuhan Febe tersebut menyambut baik kehadiran KPLPS beserta dengan rombongan.
“Kami sungguh mengucap syukur dan terharu dengan kegiatan dari para wartawan yang melakukan peliputan di Kantor Gubernur. Biarlah karya yang diwujudnyatakan ditengah-tengah kehidupan bermasyarakat ini akan diberkati oleh Tuhan,” ujar Luwuk.
Menariknya, diantara 173 anak yatim yang berusia sekolah tersebut, terdapat bayi yang lahir prematur dan saat ini telah berusia 8 bulan. Bayi tersebut diberi nama Ester. Anak-anak ini ternyata berasal dari berbagai daerah di Indonesia, diantaranya berasal dari Papua, Maluku, Gorontalo, Tahuna, Minsel dan beberapa daerah lainnya. (Jrp)