MANADO – Politisi Partai Golkar Manado Sony Lela menekankan paling utama realisasi program pemerintah untuk dicek semisal kesehatan, pembangunan sumber daya manusia, pembangunan oleh dinas PUPR, Perkim, dan berbagai program sosial yang ditata lewat Pemberdayaan Keluarga Berencana serta Dinas Sosial.
”Program kesehatan adalah bagian yang tidak boleh dilepas, karena urusan kesehatan masuk dalam visi dan misi Walikota untuk mensejahterakan masyarakat lewat pelayanan kesehatan. Kemudian sosialisasi mengenai program keluarga sejahtera juga menjadi penting untuk mewujudkan progeram pemerintah yakni, kota layak anak,” jelas Ketua Fraksi Golkar DPRD Manado ini ketika pembahasan LKPJ Rabu (25/4/18).
Disisi lain dia menyesalkan Bapelitbang yang tidak memprioritaskan anggaran sosialisasi untuk dinas pemberdayaan kesejahteraan masyarakat dan keluarga berencana.
Selain itu, kurang tanggapnya Kepala Perangkat Daerah di dinas tersebut, bisa mengganggu upaya pemerintah untuk mewujudkan kerinduan Walikota dan Wawali meraih nilai terbaik dari BPK-RI, tentang pengelolaan keuangan yang tertata lewat berbagai program kegiatan.
Namun begitu kata Lela, dia menilai kinerja Walikota selama kurun waktu tahun 2017, sudah menunjukan peningkatan yang signifikan.
Hanya saja kata Lela, Walikota Manado harus lebih selektif untuk menempatkan pejabat eselon II, karena suksesnya program pemerintah dapat terimplementasi lewat Perangkat Daeah.
”Artinya Perangkat Daerah sebagai pengelola kegiatan harus lebih cerdas sehingga harapan Pemerintah dapat dirasakan masyarakat Kota Manado,” tandasnya.
(Michael Cilo)