Manado – Terkait program Car free Day (Hari bebas kendaraan) merupakan program pemerintah Kota (pemkot) Manado guna memberikan jaminan kesehatan bagi masyarakat. Disamping itu, kebersihan kota menjadi penunjang terwujudnya kota sehat.
Pernyataan tersebut di sampaiakn Wakil Walikota Manado, Harley AB Mangindaan ketika di temui usai menggelar bakti social di lingkunagan kantor Walikota, Jumat (12/7).
Dikatakannya, program Jumat bebas berkendaraan yang di khusus kan jajaran pemkot Manado dan kerja bakti di lingkungan kantor, merupakan bagian program yang berjuan memberikan contoh bagi masyarakat.
“Sebelum pengambilan kewajiban di lakukan untuk masyarakat umum, perlu di lakukan di dalam pemerintahan itu sendiri. Sehingga, pemerintah menjadi contoh yang baik bagi masyarakatnya,” ujar Mangindaan.
Selain itu menurutnya, kedua program tersebut sangat bermanfaat bagi kesehatan masyarakat. “Jika pada hari tertentu kendaraan berkurang, pasti volume polusi udara berkurang. dan kebersihan di Kota Manado makin terjaga, sangat bermanfaat bagi kesehatan masyarakat. Mari kita semua menjadikan kota ini sebagai kota sehat,” pungkasnya.(eka)
Baca juga:
Untuk diketahui pelaksanaan Car Free Day (CFD) atau Hari Bebas Kendaraan bermotor (HBKB) dilakukan berdasarkan Surat Edaran Walikota Manado Nomor: 044/Li.06/20/2013 tanggal 9 Januari 2013. Perihal edaran tentang HBKB yang ditujukan kepada para Asisten dan para pimpinan SKPD agar tidak membawa atau mengendarai kendaraan bermotor roda 2 (dua) dan roda 4 (empat) baik kendaraan Dinas maupun milik pribadi saat masuk kantor pada setiap hari Jumat.
- Sendoh Tegaskan Program CFD Perlu Dimaksimalkan
- Car Free Day, Program Sesaat
- Warga Apresiasi Car Free Day di Kawasan Boulevard
- Car Free Day, Kawasan Strategis Jadi Perhatian
- DPRD Manado Galakan Masyarakat Dalam Car Free Day
- Car Free Day Dinilai Menjadi Polemik Baru Bagi PNS