Amurang – Meski potensi penyebarluasan Demam Berdara Dengue (DBD) di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) belakangan ini menurun, namun atas instruksi Bupati Minsel Christiany Eugenia Paruntu, SE agar melakukan fogging atau pengasapan.
Hal ini ditindaklanjuti Bagian Pencegahan Penyakit dan Penyahatan Lingkungan (P2PL) pada Dinas Kesehatan Minsel rutin melakukan fogging di sejumlah Desa/Kelurahan di sejumlah kecamatan di Minsel.
“Ya, fogging kami lakukan untuk meminimalisr penyebarluasan penyakit khusuusnya DBD di Minsel. Meski itu begitu, hal terpenting yang dilakukan masyarakat menjaga lingkungan agar tetap bersih,” ujar Martje Pontoh, Bidang P2PL pada Dinkes Minsel, Jumat (6/3/2015).
Lanjut Pontoh berharap, tindakan pencegahan DBD dengan menguras, menutup dan mengubur (3M) tempat-tempat penampungan air. Saya kira masyarakat sudah sangat memahami, hanya saja perlu kesadaran yang tinggi untuk melakukan dan membiasakan dalam hidup sehat.
Berdasarkan fogging dan hasil evaluasi pada 3 kecamatan terakhir yang digelar fonging masing-masing Kecamatan Tompasobari di 5 desa, Sinonsayang di Desa Ongkaw, Amurang Barat di Desa Tewasen dan di Keluraan Lewet Amurang, pada umumnya semua positif jentik dalam rumah maupun luar rumah. (sanlylendongan)
Amurang – Meski potensi penyebarluasan Demam Berdara Dengue (DBD) di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) belakangan ini menurun, namun atas instruksi Bupati Minsel Christiany Eugenia Paruntu, SE agar melakukan fogging atau pengasapan.
Hal ini ditindaklanjuti Bagian Pencegahan Penyakit dan Penyahatan Lingkungan (P2PL) pada Dinas Kesehatan Minsel rutin melakukan fogging di sejumlah Desa/Kelurahan di sejumlah kecamatan di Minsel.
“Ya, fogging kami lakukan untuk meminimalisr penyebarluasan penyakit khusuusnya DBD di Minsel. Meski itu begitu, hal terpenting yang dilakukan masyarakat menjaga lingkungan agar tetap bersih,” ujar Martje Pontoh, Bidang P2PL pada Dinkes Minsel, Jumat (6/3/2015).
Lanjut Pontoh berharap, tindakan pencegahan DBD dengan menguras, menutup dan mengubur (3M) tempat-tempat penampungan air. Saya kira masyarakat sudah sangat memahami, hanya saja perlu kesadaran yang tinggi untuk melakukan dan membiasakan dalam hidup sehat.
Berdasarkan fogging dan hasil evaluasi pada 3 kecamatan terakhir yang digelar fonging masing-masing Kecamatan Tompasobari di 5 desa, Sinonsayang di Desa Ongkaw, Amurang Barat di Desa Tewasen dan di Keluraan Lewet Amurang, pada umumnya semua positif jentik dalam rumah maupun luar rumah. (sanlylendongan)