Jakarta, BeritaManado.com — Jakarta International Stadium (JIS) yang pembangunannya hampir rampung akan menjadi kebanggaan bagi warga DKI Jakarta dan tentu saja Indonesia pada umumnya.
Stadion berkapasitas 82.000 penonton ini dikabarkan akan digunakan pertama kali bagian interiornya dalam acara puncak Lawatan Obor Paskah Nasional XVIII tahun 2022, Jumat (27/5/2022) pukul 15.00 WIB.
Pantauan BeritaManado.com, terdapat beberapa keistimewaan model stadion tersebut, dimana bagian atap tertutup penuh dan pada bagian tengah atapnya bening, sehingga sekilas terkesan pandangan tembus ke langit tanpa sekat.
Tak hanya itu, di seluruh sisi ujung tribun tidak berbentuk datar melingkar, namun melengkung seperti gelombang air laut.
Pada bagian utama stadion ini yaitu lapangannya menggunakan rumput dengan perawatan khusus oleh petugas yang salah satunya harus selalu disiram.
Yang paling menonjol pada bagian interiornya yaitu kursi dengan kbinasi warna Orange dan abu-abu yang terdiri dari 2 tingkat.
Tingkat pertama dan kedua yang berdekatan dengan lapangan kursinya full berwarna Orange, tingkat ketiga campuran abu-abubdan Orange, sementara di tingkat keempat didominasi warna abu-abu.
Beralih ke bagian eksterior, stadion ini dilengkapi dengan area parkir kendaraan untuk roda dua dan empat serta bis atau kendaraan berukuran besar.
Di setiap akses masuk kendaraan juga dilengkapi dengan pos penjagaan dan portal untuk pengambilan karcis masuk.
Secara umum, bagian luar dari stadion ini memiliki bentuk bulat lonjong yang dilengkapi dengan dekorasi lampu warna warni dan itu akan terlihat indah pada malam hari.
Terakhir, untuk menambah akses secara visual bagi penonton, stadion ini juga dilengkapi dengan layar LED berukuran besar, sehingga meski penonton duduk di bagian atas, bisa menyaksikan suasana pertandingan seperti sedang berada di pinggir lapangan.
Demikianlah sekilas deskripsi tentang Jakarta International Stadium (JIS) ini dan semoga saja fasilitas olahraga yang serupa juga dapat dibangun di daerah-daerah lain di Indonesia.
(Frangki Wullur)
