Manado– Hari ini, orang tua dari Kapten Tugboat Brahma 12, Peter Tonsen Barahama berangkat ke Jakarta untuk bertemu dengan sang anak.
Berbeda dari ABK asal Sulut lainnya yang meminta dibawakan pencukur kumis, Peter justru tidak meminta dibawakan sesuatu.
Kepada BeritaManado.com, ibu dari Peter, Sopitje Salemburung mengatakan, anaknya hanya menelpon satu kali untuk meminta ayah dan ibunya berangkat ke Jakarta. “Setelah bebas, Tonsen hanya sekali menelpon, itu pun karena meminjam HP dari temannya yang asal Tondano. Dia bilang mama dan papa harus ke Jakarta, kalau tidak dia tidak mau pulang ke Manado,” ujar Sopitje sambil tersenyum, Selasa (3/5).
Kalimat ini meski seperti ancaman tapi ancaman yang membahagiakan dan ditanggapi dengan rasa syukur oleh ayah dan ibu Peter, apalagi sudah satu bulan lima hari lamanya keluarga tak mendengar suara Peter. “Kami senang karena itu tandanya dia juga sangat merindukan kami. Kami pun sudah tidak sabar untuk bertemu langsung dengan Peter,” tambahnya. (srisurya)
