Oarai – Gereja Masehi Injili di Jepang Jemaat Betlehem Baru Oarai, kemarin Minggu 12 Agustus 2012 merayakan HUTnya yang ke 5 tahun. Dalam rangka HUT jemaat yang ke 5 ini tidak ada kata yang patut menghiasi hati dan bibir kami selain mengucap syukur dan berterima kasih kepada Tuhan Yesus Kristus sang Kepala Gereja dan Tuhan dunia. Tema dan sub tema perayaan adalah: “Tuhan itu baik kepada semua orang” dan subtema: “Dengan HUT jemaat yang ke 5, kita tingkatkan rasa persaudaraan sebagai umat yang percaya berlandaskan kasih”.
Ibadah syukur ini dpimpin oleh kedua Pendeta GMIJ Betlehem Baru yakni Pdt, Ny.Juriko Lengkong-Lumangkun, STh.(liturgos) dan Pdt, Djonnie. H.Toreh, STh. (khotbah). Pdt, Djonnie.H.Toreh, dalam khotbahnya memberi penekanan pada pentingnya Kasih Persaudaraan, karena menurutnya satu Gereja yang diberkati jika Gereja itu memiliki kasih dan persaudaraan sebagai landasan utamanya.
Jangan menjadikan Gereja itu sebagai sebuah ikatan yang eksklusif, hanya terbatas pada dinding kotak dan sekat-sekat yang justru bertolak belakang dengan pesan kasih tanpa pamrih yang diajarkan Tuhan Yesus Kristus. Gereja harus keluar menyatakan kasih persaudaraan itu kepada kelompok sesama Gereja yang ada, juga kepada sesama manusia. Pendeta, dalam khotbahnya menyinggung tantangan dan pergumulan yang dialami dalam perjalanan Pelayanan GMIJ Betlehem Baru, namun semuanya itu terlewati karena campur tangan Tuhan semata.
Ibadah syukur ini juga turut dihadari jemaat-jemaat tetangga seperti: Jemaat GIII Oarai, Roma Katolik Oarai, IFGF GISI Oarai, GPDI Oarai dan beberapa anggota jemaat GMIJ Betlehem. Dibalik HUT jemaat yang penuh sukacita dan kegembiraan ini, Ketua Jemaat Pdt. Djonnie.H.Toreh, STh dalam sambutannya mengharapkan agar kiranya Kasih dan Persaudaraan itu akan senantiasa bertumbuh kuat dalam kehidupan Gereja dan jemaat.
GMIJ “Betlehem Baru” Oarai memiliki anggota jemaat yang berasal dari Minahasa, Manado dan Bitung dengan latar belakang gereja GMIM. Tersebar di beberapa kota di Jepang antaranya Oarai, Tsuchiura dan Oyama. Semuanya adalah pekerja-pekerja di berbagai macam perusahaan. Walaupun sibuk dalam kerja namun jemaat dengan antusias mempersiapkan segala sesuatu untuk ibadah syukur dan perayaan HUT tersebut, termasuk dengan mempersiapkan hidangan-hidangan khas daerah asal. Jemaat-jemaat GMIM di Jepang sampai saat ini sudah ada tiga jemaat yakni GMIJ “Betlehem” Oarai, GMIJ “Imanuel” Suzuka dan GMIJ “Betlehem Baru” Oarai, ketiga jemaat ini dilayani oleh Pendeta-pendeta GMIM.
Demikianlah sekelumit tentang perayaan HUT ke-5 GMIJ “Betlehem Baru” Oarai, kiranya amanat agung Tuhan Yesus kepala gereja untuk pergi dan menjadikan semua bangsa murid NYA akan terus menyemangati kita sekalian sehingga kian banyak orang percaya bahwa DIA lah TUhan dan Juruselamat dunia. “Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-KU di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi” (Kisah Para Rasul 1:8). (*/jry)
Oarai – Gereja Masehi Injili di Jepang Jemaat Betlehem Baru Oarai, kemarin Minggu 12 Agustus 2012 merayakan HUTnya yang ke 5 tahun. Dalam rangka HUT jemaat yang ke 5 ini tidak ada kata yang patut menghiasi hati dan bibir kami selain mengucap syukur dan berterima kasih kepada Tuhan Yesus Kristus sang Kepala Gereja dan Tuhan dunia. Tema dan sub tema perayaan adalah: “Tuhan itu baik kepada semua orang” dan subtema: “Dengan HUT jemaat yang ke 5, kita tingkatkan rasa persaudaraan sebagai umat yang percaya berlandaskan kasih”.
Ibadah syukur ini dpimpin oleh kedua Pendeta GMIJ Betlehem Baru yakni Pdt, Ny.Juriko Lengkong-Lumangkun, STh.(liturgos) dan Pdt, Djonnie. H.Toreh, STh. (khotbah). Pdt, Djonnie.H.Toreh, dalam khotbahnya memberi penekanan pada pentingnya Kasih Persaudaraan, karena menurutnya satu Gereja yang diberkati jika Gereja itu memiliki kasih dan persaudaraan sebagai landasan utamanya.
Jangan menjadikan Gereja itu sebagai sebuah ikatan yang eksklusif, hanya terbatas pada dinding kotak dan sekat-sekat yang justru bertolak belakang dengan pesan kasih tanpa pamrih yang diajarkan Tuhan Yesus Kristus. Gereja harus keluar menyatakan kasih persaudaraan itu kepada kelompok sesama Gereja yang ada, juga kepada sesama manusia. Pendeta, dalam khotbahnya menyinggung tantangan dan pergumulan yang dialami dalam perjalanan Pelayanan GMIJ Betlehem Baru, namun semuanya itu terlewati karena campur tangan Tuhan semata.
Ibadah syukur ini juga turut dihadari jemaat-jemaat tetangga seperti: Jemaat GIII Oarai, Roma Katolik Oarai, IFGF GISI Oarai, GPDI Oarai dan beberapa anggota jemaat GMIJ Betlehem. Dibalik HUT jemaat yang penuh sukacita dan kegembiraan ini, Ketua Jemaat Pdt. Djonnie.H.Toreh, STh dalam sambutannya mengharapkan agar kiranya Kasih dan Persaudaraan itu akan senantiasa bertumbuh kuat dalam kehidupan Gereja dan jemaat.
GMIJ “Betlehem Baru” Oarai memiliki anggota jemaat yang berasal dari Minahasa, Manado dan Bitung dengan latar belakang gereja GMIM. Tersebar di beberapa kota di Jepang antaranya Oarai, Tsuchiura dan Oyama. Semuanya adalah pekerja-pekerja di berbagai macam perusahaan. Walaupun sibuk dalam kerja namun jemaat dengan antusias mempersiapkan segala sesuatu untuk ibadah syukur dan perayaan HUT tersebut, termasuk dengan mempersiapkan hidangan-hidangan khas daerah asal. Jemaat-jemaat GMIM di Jepang sampai saat ini sudah ada tiga jemaat yakni GMIJ “Betlehem” Oarai, GMIJ “Imanuel” Suzuka dan GMIJ “Betlehem Baru” Oarai, ketiga jemaat ini dilayani oleh Pendeta-pendeta GMIM.
Demikianlah sekelumit tentang perayaan HUT ke-5 GMIJ “Betlehem Baru” Oarai, kiranya amanat agung Tuhan Yesus kepala gereja untuk pergi dan menjadikan semua bangsa murid NYA akan terus menyemangati kita sekalian sehingga kian banyak orang percaya bahwa DIA lah TUhan dan Juruselamat dunia. “Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-KU di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi” (Kisah Para Rasul 1:8). (*/jry)