Setelah sekian lama menunggu, akhirnya penantian panjang Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe serta masyarakat “Tampungang Lawo” yang rindu untuk menghadirkan sarana dan prasarana yang bisa menarik minat pelancong untuk bisa mengunjungi Sangihe dengan segala tawaran dan destinasi wisatanya tapi tetap tersedia tempat menginap yang representatif akhirnya terwujud.
Walaupun berada di wilayah terluar Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) seluruh masyarkat Kabupaten Kepulauan Sangihe patut berbangga karena meskipun berada di daerah kepulauan dan berbatasan langsung dengan negara tetangga Filipina, sekarang sudah berdiri dengan megah, Hotel Dialoog Tahuna.
Mulai dengan peletakan batu pertamanya pada tahun 2013 silam oleh Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) waktu itu Dr. Sinyo Harry Sarundajang, Hotel Dialoog akhirnya diresmikan pada Kamis, (27/1/2022) oleh Gubernur Sulut, Olly Dondokambey, SE dan dengan ini akhirnya Sangihe mempunyai sarana persinggahan yang representatif dan bsa menunjang dunia bisnis serta pariwisata di Kabupaten Kepulauan Sangihe
Project Director Michael Chai dalam laporannya menjelaskan, saat ini Hotel Dialoog Tahuna menyediakan 107 kamar dengan 4 tipe kamar yakni Deluxe Room, Deluxe Ocean, Suite serta Suite Ocean. Selain itu juga, Dialoog Tahuna Hotel menghadirkan berbagai fasilitas berupa, Ocean Pool View, Fitness Centre dan Yoga.
“Juga dilengkapi dengan Nyiur Restaurant & Bar, Atmosphere indoor dan outdoor serta dua Meeting Room dengan kapasitas 100 pax dan 80 pax serta Bunaken Ballroom dengan kapasitas maksimal 300 pax,”ujar Michael Chai dalam keterangannya
Peresmian Hotel Dialog Tahuna ditandai dengan pemukulan gong oleh Gubernur Olly Dondokambey.
Saat meresmikan meresmikan Hotel Dialoog Tahuna Olly Dondokambey mengucapakan selamat dan sukses atas hadirnya hotel bintang 4 di Sangihe
Menurutnya dengan hadirnya Hotel ini, di Sangihe mampu memajukan sektor pariwisata di Sulawesi Utara khusunya di Sangihe.
“Saya kira banyak yang punya modal namun sedikit yang mau berinvestasi untuk memajukan daerahnya, dan dengan adanya hotel ini membuktikan bahwa owner hotel ini mempunyai rasa cinta terhadap kampung halamanya,” ungkap Gubernur.
Dondokambey juga menjelaskan peresmian Dialoog Tahuna Hotel bertepatan dengan kedatangan tamu dari 90 Sinode yang akan mengikuti sidang MPL PGI.
“Dan tanpa direncanakan dengan adanya peresmian hotel ini, kita juga kedatangan tamu dari 90 Sinode yang akan mengikuti sidang Majelis Pekerja Lengkap (MPL) Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI), yang akan langsung menempati hotel yang representatif ini,” kunci Gubernur.
Sementara itu, Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe Jabes Ezar Gaghana, SE.ME dalam sambutannya mengungkapkan, sangat bersyukur dengan hadirnya Hotel Dialoog Tahuna di Kepulauan Sangihe.
“Selaku Pemerintah Daerah dan masyarakat kami mengucapkan terima kasih dengan dibangunnya Dialoog Tahuna Hotel bintang 4 di Kabupaten Sangihe, dengan fasilitas yang baik dan menarik mampu hadir di Sangihe,” kata Gagahana.
Gaghana berharap, dengan hadirnya Dialoog Tahuna Hotel di Sangihe mampu membantu perekonomian masyarakat yang ada di Kabupaten Sangihe salah satunya dengan penyerapan tenaga kerja lokal.
“Kita patut berbangga juga karena di pandemi Covid-19 perekonomian turun namun Hotel yang berstandar bintang empat mampu diselesaikan dan sekarang bisa kita rasakan fasilitasnya,” pungkas bupati.
(Advertorial)