Manado — Anggota DPR RI dapil Sulawesi Utara dari fraksi NasDem Hillary Brigitta Lasut bertemu Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Denny Tuejeh di ruang kerja Pangdam, Senin (11/7/2022) siang.
Kedatangan Hillary yang didampingi anggota DPRD Kota Manado fraksi NasDem Franco Wangko dan Ketua DPW Garnita Malahayati NasDem Sulut Sherly Tjanggulung tersebut sebagai permintaan dari keluarga Refly Mambu.
Diketahui, Refly Mambu meninggal dunia usai terlibat perkelahian dengan anggota Rindam XIII/Merdeka Kopda Handrei Supit beberapa waktu lalu.
Keluarga Refly Mambu meminta bantuan Hillary Lasut untuk memastikan kebenaran apakah kasus ini telah dianggap selesai secara kekeluargaan atau tidak.
Kasus ini juga mendapat sorotan dari partai Nasdem yang turut memerintahkan Hillary untuk berkondolisasi dengan Nasdem di DPRD Sulut dan juga DPRD kabupaten kota untuk mengawal kasus ini hingga selesai.
“Keluarga meminta saya untuk memastikan apakah kasus ini betul diselesaikan secara kekeluargaan atau tidak. Ternyata sesuai pernyataan Pangdam bahwa kabar itu tak benar,” ujar Hillary.
Hillary mengatakan, dari pertemuan yang telah terlaksan, Pangdam Tuejeh menyampaikan kasus ini tetap diproses secara hukum.
Proses hukum diketahui sedang berjalan dan oknum TNI tersebut telah diproses POMDAM dan kini ditahan di sel.
“Sekarang ini sedang dicari saksi sebab saat kejadian tak ada saksi yang melihat jelas. Kodam juga tidak langsung percaya pelaku,” kata Hillary.
Dari pertemuan tersebut juga diketahui, kejadian tersebut bukanlah kejadian berencana, bahkan saat kejadian korban membawa pisau.
“Korban juga dibawa terduga pelaku ke rumah sakit,” kata Hillary.
(srisurya)