Amurang – Kepala Pendidikan Dasar (Dikdas) di Dikpora Minahasa Selatan (Minsel) Fietber Raco mengatakan, berdasarkan hasih rekapitulasi kehadiran peserta Ujian Nasional (UN) SMP adalah 10 sakit dan 20 tanpa keterangan alias Alpa.
“Usai UN, sesua yang disampaikan kepada kepala sekolah langsung menginformasikan daftar hadir siswa peserta yang tidak mengikuti UN. Rekapitulasi daftar hadiri ini sampai tiga hari kedepan. Karena setiap hari dilakukan rekapitulasi siswa yang mengikuti ujian,” ujar Raco kepada beritamanado.com
Menurut dia, rekapitulasi daftar hadiri siswa SMP peserta UN perlu dilakukan. Karena selain melihat tingkat kelulusan, juga akan dilihat siswa yang masuk daftar ujian susulan.
“Siswa yang sakit tentunya masih diperbolehkan ikut ujian susulan. Tapi sesuai ketentuan bagi yang tidak hadir tanpa keterangan secarta otomatis sudah gugur, karena mereka tidak ada lagi ujian susulan,” jelas Raco, (5/5/2014).
Menurut Raco bahwa di Minsel tercatat ada 55 SMP Negeri, 21 sekolah swasta, dan 2 MTs ditambah satu sekolah luar biasa, yang akan menggelar UN. Total siswa SMP sederajat yang akan mengikuti UN 2 sampai 8 Mei tahun 2014 sebanyak 3.290 siswa. (sanlylendongan)
Amurang – Kepala Pendidikan Dasar (Dikdas) di Dikpora Minahasa Selatan (Minsel) Fietber Raco mengatakan, berdasarkan hasih rekapitulasi kehadiran peserta Ujian Nasional (UN) SMP adalah 10 sakit dan 20 tanpa keterangan alias Alpa.
“Usai UN, sesua yang disampaikan kepada kepala sekolah langsung menginformasikan daftar hadir siswa peserta yang tidak mengikuti UN. Rekapitulasi daftar hadiri ini sampai tiga hari kedepan. Karena setiap hari dilakukan rekapitulasi siswa yang mengikuti ujian,” ujar Raco kepada beritamanado.com
Menurut dia, rekapitulasi daftar hadiri siswa SMP peserta UN perlu dilakukan. Karena selain melihat tingkat kelulusan, juga akan dilihat siswa yang masuk daftar ujian susulan.
“Siswa yang sakit tentunya masih diperbolehkan ikut ujian susulan. Tapi sesuai ketentuan bagi yang tidak hadir tanpa keterangan secarta otomatis sudah gugur, karena mereka tidak ada lagi ujian susulan,” jelas Raco, (5/5/2014).
Menurut Raco bahwa di Minsel tercatat ada 55 SMP Negeri, 21 sekolah swasta, dan 2 MTs ditambah satu sekolah luar biasa, yang akan menggelar UN. Total siswa SMP sederajat yang akan mengikuti UN 2 sampai 8 Mei tahun 2014 sebanyak 3.290 siswa. (sanlylendongan)