Jakarta, BeritaManado.com — Wenny Lumentut dalam kapasitas sebagai salah satu tokoh Katolik dan juga merupakan wakil walikota Tomohon, Sabtu (6/5/2023) menghadiri Perayaan Paskah Kawanua Katolik tahun 2023 dalam rangkaian syukur 25 tahun Tahbisan Episkopal Uskup Keuskupan Agung Kupang Mgr Petrus Turang Pr.
Perayaan dilaksanakan di Gandaria City Hall Lt 3 Mall Gandaria City, Jakarta.
Wenny Lumentut saat membacakan sambutan Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey mengatakan bahwa mengiringi kebersamaan dan sukacita iman, Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara mengucapkan Selamat Paskah kepada Keluarga Besar Kawanua Katolik.
“Kiranya makna iman dalam momentum perayaan paskah ini akan senantiasa teraktualisasi dalam keseharian hidup kita, baik dalam kehidupan pribadi dan keluarga, serta akan semakin memperkokoh semangat kebersamaan Kawanua Katolik dalam menumbuhkan tekad dan motivasi yang dibarengi dengan komitmen iman, untuk tetap setia dalam pelaksanaan tugas dan peran, serta dalam pemberian dukungan terhadap upaya yang dilakukan Pemerintah Sulawesi Utara,” ungkap Gubernur Olly Dondokambey dalam sambutan tersebut.
Ditambahkan dalam sambutan tersebut bahwa kebangkitan Kristus mengingatkan umat Kristen bahwa kematian telah dikalahkan, bahwa Dia tidak meninggalkan umat-Nya.
Keadaan yang kian hari semakin membaik, adalah bukti nyata, tuntunan Tuhan Yesus kepada umat-Nya yang tetap dan terus berseru kepada Allah dalam kondisi dan keadaan apapun.
“Kristus ada di depan kita, sehingga kita yang selalu diberikan keselamatan, harus senantiasa memfokuskan pandangan kita kepada-Nya. Oleh karena itu, Paskah memiliki makna fundamental, karena melalui kebangkitan Tuhan Yesus Kristus, kita diyakinkan untuk percaya tentang kebenaran janji keselamatan Allah,” katanya dalam sambutan tersebut.
Dalam konteks umat Katolik sebagai bagian dari pelayanan baik kepada Gereja Tuhan dan masyarakat, maka Paskah mau mengingatkan akan kelahiran baru, yang berarti umat Katolik harus menjadi manusia-manusia baru yang mampu menghadirkan sesuatu yang baru melalui sikap dan teladan bagi lingkungan dimanapun berada.
Dalam konteks itulah, maka seiring dengan terlaksananya momentum perayaan syukur saat ini, ke depan diharapkan, Kawanua Katolik, walaupun telah berkiprah di rantau, namun besar kerinduan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, kiranya dapat tampil lebih partisipatif dalam mengambil peran untuk mensukseskan berbagai agenda pembangunan kebijakan dan program kerja Pemerintah di daerah Bumi Nyiur Melambai.
Masyarakat Sulawesi Utara selalu memegang teguh falsafah Sitou Timou Tumou Tou, dimana sejalan dengan itu, hari ini pula, umat sekalian merayakan syukur 25 tahun Tahbisan Episkopal Mgr. Petrus Turang.
“Oleh karenanya, momentum ini hendaknya dimaknai sebagai suatu bukti kepercayaan dari Tuhan untuk menyelesaikan misi dalam mempersiapkan jalan keselamatan bagi segenap umat. Saya percaya, dengan tekad dan komitmen yang kuat untuk terus membangun umat ke arah yang semakin dewasa dalam iman dan perbuatan. Karena itu, teruslah berkarya dalam Tuhan, tanpa memandang usia,” ungkap Gubernur Olly.
Selanjutnya, terkait pembangunan daerah, demi terwujudnya Sulawesi Utara yang maju dan sejahtera sebagai Pintu Gerbang Indonesia ke Kawasan Asia Pasifik, sangat disadari peran serta dari segenap komponen masyarakat yang berada di luar daerah Provinsi Sulawesi Utara, termasuk Kawanua Katolik.
Oleh karena itulah, mari Gubernur Olly mengajak kawanua Katolik untuk turut perkuat komitmen untuk kedepannya tetap saling bersinergi, saling mendukung serta menjaga kebersamaan dan persaudaraan demi pencapaian gemilang di masamasa mendatang.
Pada akhirnya hal itu muaranya dapat meningkatkan dan mengangkat derajat kesejahteraan semua.
“Saya yakin dengan semangat gotong royong dan kebersamaan kita semua, Sulawesi Utara akan semakin maju dan berkembang. Untuk itu, mari kita jadikan kebersamaan dalam membangun daerah ini sebagai salah satu bentuk kecintaan kita terhadap tanah kelahiran. Mengakhiri sambutan ini, tak lupa saya mengingatkan bahwa kita akan memasuki masa Pemilihan Umum, maka melalui kesempatan ini juga Saya mengajak kita sekalian, untuk nantinya dapat mendukung dan mensukseskan, dengan menjadi masyarakat yang baik, yakni menggunakan hak pilih serta tidak golput,” harapnya.
Di samping itu, Gubernur Olly berpesan agar Kawanua Katolik agra dapat menjadi pemilih yang cerdas dan pilihlah pemimpin yang cerdas serta bijaksana sambil tetap menjunjung tinggi jati diri masyarakat Sulawesi Utara, yang senantiasa mampu menjaga kondusifitas keamanan dan kerukunan dalam berdemokrasi.
(***/Frangki Wullur)