Airmadidi-Ketersediaan air bersih, selama ini menjadi keluhan masyarakat Minahasa Utara (Minut) terlebih khusus mereka yang bermukim di wilayah pesisir pantai dan kepulauan.
Menindaklanjuti permasalahan tersebut, pemerintah daerah telah melakukan berbagai program agar air bersih bisa dinikmati seluruh masyarakat.
Dalam waktu dekat ini PDAM Minut akan memasang 3000 penyambungan air secara gratis.
Menurut Direktur PDAM Deybert Rooroh ST, 3000 sambungan rumah secara gratis ini untuk tujuh kecamatan yang pendanaannya dari pemerintah pusat lewat dana alokasi khusus (DAK) Kementerian PU dan pelaksanaannya oleh Dinas PU Minut.
Rooroh, Minggu (21/8/2016), menjelaskan secara detail sambungan gratis ini diprioritaskan untuk daerah-daerah yang dilewati pipa transmisi serta pipa distribusi terdekat dari pelanggan.
“Pemasangan gratis ini guna menunjang program Bupati Vonnie Anneke Panambunan dan Wakil Bupati Joppi Lengkong terkait visi dan misi meningkatkan pelayanan publik. Tentunya ada persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi agar penyambungan air ini tepat sasaran kepada pelanggan yang perlu air bersih,” ungkap Ketua Perpamsi Sulut ini.
Meski demikian Rooroh mengingatkan yang dimaksud gratis adalah tidak ada biaya pemasangan atau penyambungan.
“Akan tetapi sesudah pasang atau sambung gratis dan sudah digunakan airnya maka pada akhir bulan pelanggan tetap harus bayar air yang telah dipakai sesuai meter yang digunakan. Cuma pemasangan yang gratis pelanggan tidak dipungut biaya pasang,” jelasnya.
Adapun wilayah-wilayah yang akan dilaksanakan penyambungan gratis yaitu Kecamatan Kalawat, Airmadidi, Kauditan, Kema, Wori, Likupang serta Dimembe.
“Sambungan gratis itu akan menggunakan sumber air dari beberapa instalasi pengolahan air (IPA) baru yang akan dioperasikan. Yaitu IPA Kema, IPA Kaima, IPA Sawangan, IPA Likupang serta IPA Wori,” papar Rooroh.(findamuhtar)