Manado – Kasus penggunaan dan penyimpanan narkoba oleh salah satu anggota dewan Kota Manado terus menjadi polemik di masyarakat.
drg. Hizkia R. Sembel, selaku Ketua BPC GMKI Manado mengungkapkan bahwa narkoba adalah musuh kita bersama.
“Negara ini sudah darurat narkoba karena tidak bisa di pungkiri ketika generasi muda bangsa ini hancur oleh karena narkoba. Jangan sampai kasus ini membuat paradigma kepada masyarakat ataupun mahasiswa pada khususnya bahwa menggunakan Narkoba dalam batasan di Sulawesi Utara itu diperbolehkan. Harus kita ingat bahwa anggota dewan itu merupakan public figure sehingga sebenarnya harus memberikan teladan yang baik bagi masyarakat,” jelas Hizkia Sembel
Sembel menambahkan bahwa sudah hampir 2 bulan GMKI Manado menunggu.
“Karena kami menghormati proses dari partai maupun pimpinan DPRD Manado tetapi sampai saat ini belum adanya sanksi kepada anggota dewan pengguna dan penyimpan narkoba ini, malahan pengguna narkoba ini masih berstatus anggota DPRD Manado dan hadir dalam pelantikan Walikota dan wakil walikota Manado serta beberapa kali terlihat masih datang berkantor di dekot Manado,” ungkap Sembel.
Sembel pun memberikan “warning” bila sampai pekan depan belum adanya sanksi yang diberikan kepada anggota DPRD Manado berinisial CL ini maka GMKI Manado akan turun aksi ke Kantor DPRD Manado.
Sementara Combyan Lombongbitung, Direktur Eksekutif GMKI Research Center mengungkapkan bahwa GMKI Manado telah melakukan diskusi bersama dengan beberapa pimpinan organisasi kemahasiswaan fakultas dan Universitas di Kota Manado pada beberapa pekan lalu di student center GMKI Manado terkait persoalan dan permasalahan ini.
“Kami sangat menyayangkan apabila oknum anggota dewan Kota Manado yang terbukti menggunakan dan menyimpan narkoba masih berstatus sebagai wakil rakyat dan masih datang berkantor di DPRD Manado. Kami GMKI Manado bersama-sama organisasi kemahasiswaan tidak akan tinggal diam terkait permasalahan ini, hal ini sebagai bentuk menjawab kekecewaan dan keresahan yang dirasakan oleh masyarakat pada umumnya dan Mahasiswa pada khususnya,” tutup Lombongbitung yang juga merupakan pimpinan ormawa Unsrat ini. (***/rds)