Amurang, BeritaManado – Terdamparnya ikan Paus yang sudah mati di pesisir pantai Desa Boyong Pante Dua Kecamatan Sinonsayang Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) menjadi tontonan masyarakat.
Namun sangat disayangkan, masyarakat selain datang melihat, ternyata berusaha mencari souvenir apa yang bisa diambil dari bangkai ikan Paus tersebut.
“Semua gigi ikan Paus sudah habis diambil para pengunjung. Katanya untuk dibuat hiasan, dan kebanyakan akan dibuat kalung setelah dipoles terlebih dahulu,” kata Yoel Paisa, Hukum Tua Desa Boyong Pante Dua kepada BeritaManado.com.
Saat ini, bangkai ikan Paus di Desa Boyong Pante Dua sudah mulai menimbulkan bau yang menyengat. Bahkan perairan di sekitar bangkai ikan Paus tersebut sudah terlihat minyak menggenang.(TamuraWatung)