BITUNG—Anggota fraksi Partai Keadilan Persatuan Kesatuan (PKPI) Kota Bitung di DPRD, Arifin Dumgio membantah jika 2014 nanti partainya akan bergabung dengan Partai Demokrat. Menurut Dumgio, itu hanya kelakar saja antara sesama anggota DPRD di ruangan Komisi B Kamis (6/10) lalu.
“Pemberitaan itu tidak benar karena jelas-jelas saya menyampaikan hanya untuk bersenda gurau dengan anggota DPRD lainnya di Komisi B. Dan kebetulan disitu ada Rony Boham yang kebetulan menjabat sebagai Sekertaris DPC PD Kota Bitung yang ikut menimpali gurauan saya,” kata Dumgio, Jumat (7/10).
Menurut Dumgio, apa yang disampaikan tersebut bukan untuk diberitakan karena jelas-jelas hanya bertujuan untuk bersenda gurau dengan Boham. “Jadi saya klarifikasi jika apa yang dimuat disejumlah media soal rencana PKPI untuk bergabung dengan PD tahun 2014 nanti tidak benar sama sekali. Apalagi Ketua DPK PKPI Kota Bitung, Hanny Sondakh yang akan pindah ke PD,” katanya.
Tak hanya itu, Dumgio juga membatah jika frkasi PKPI sudah melakukan pertemuan dan mutuskan untuk bergabung dengan partai penguasa. Karena menurutnya, selama ini pihaknya belum pernah melakukan rapat fraksi apalagi pertemuan yang membicarakan masalah rencana bergabung dengan PD.
“Saat ini saja kita sudah terdaftar sebagai salah satu partai politik peserta Pemilu 2014 nanti, jadi mana mungkin mau bergabung dengan partai lain. Toh jika nantinya setelah selesai Pemilu, ketentuan-ketentuan yang diatur dalam UU kita tidak penuhi baru ada rencana untuk itu,” ujar Dumgio.
Apa yang dikatakan oleh Dumgio ikut juga dibenarkan tenaga ahli fraksi PKPI di DPRD Kota Bitung, Recky Gosal. Dimana menurut Gosal, PKPI saat ini belum memiliki pembicaraan soal bergabung dengan partai lain, karena untuk Pemilu 2014 saja PKPI sudah terdaftar sebagi satu partai politik utuh, bukan partai gabungan.
“Kalau memang ada rapat atau pertemuan fraksi PKPI, pasti saya tahu. Tapi sampai saat ini belum pernah ada rapat, apalagi pertemuan anggota fraksi PKPI. Jadi itu hanya isu belaka yang mengatakan fraksi PKPI sudah memutuskan untuk bergabung dengan PD,” kata Gosal.
Gosal dan Dumgio meminta agar kader PKPI agar tidak menanggapi isu tersebut karena samapi saat ini fraksi belum ada keputusan apa-apa. Dan Dumgio meminta tiap kader untuk tetap menjaga kekompakan, jangan mudah termakan isu yang sengaja dihenbuskan untuk memecah belah persatuan PKPI.(en)
BITUNG—Anggota fraksi Partai Keadilan Persatuan Kesatuan (PKPI) Kota Bitung di DPRD, Arifin Dumgio membantah jika 2014 nanti partainya akan bergabung dengan Partai Demokrat. Menurut Dumgio, itu hanya kelakar saja antara sesama anggota DPRD di ruangan Komisi B Kamis (6/10) lalu.
“Pemberitaan itu tidak benar karena jelas-jelas saya menyampaikan hanya untuk bersenda gurau dengan anggota DPRD lainnya di Komisi B. Dan kebetulan disitu ada Rony Boham yang kebetulan menjabat sebagai Sekertaris DPC PD Kota Bitung yang ikut menimpali gurauan saya,” kata Dumgio, Jumat (7/10).
Menurut Dumgio, apa yang disampaikan tersebut bukan untuk diberitakan karena jelas-jelas hanya bertujuan untuk bersenda gurau dengan Boham. “Jadi saya klarifikasi jika apa yang dimuat disejumlah media soal rencana PKPI untuk bergabung dengan PD tahun 2014 nanti tidak benar sama sekali. Apalagi Ketua DPK PKPI Kota Bitung, Hanny Sondakh yang akan pindah ke PD,” katanya.
Tak hanya itu, Dumgio juga membatah jika frkasi PKPI sudah melakukan pertemuan dan mutuskan untuk bergabung dengan partai penguasa. Karena menurutnya, selama ini pihaknya belum pernah melakukan rapat fraksi apalagi pertemuan yang membicarakan masalah rencana bergabung dengan PD.
“Saat ini saja kita sudah terdaftar sebagai salah satu partai politik peserta Pemilu 2014 nanti, jadi mana mungkin mau bergabung dengan partai lain. Toh jika nantinya setelah selesai Pemilu, ketentuan-ketentuan yang diatur dalam UU kita tidak penuhi baru ada rencana untuk itu,” ujar Dumgio.
Apa yang dikatakan oleh Dumgio ikut juga dibenarkan tenaga ahli fraksi PKPI di DPRD Kota Bitung, Recky Gosal. Dimana menurut Gosal, PKPI saat ini belum memiliki pembicaraan soal bergabung dengan partai lain, karena untuk Pemilu 2014 saja PKPI sudah terdaftar sebagi satu partai politik utuh, bukan partai gabungan.
“Kalau memang ada rapat atau pertemuan fraksi PKPI, pasti saya tahu. Tapi sampai saat ini belum pernah ada rapat, apalagi pertemuan anggota fraksi PKPI. Jadi itu hanya isu belaka yang mengatakan fraksi PKPI sudah memutuskan untuk bergabung dengan PD,” kata Gosal.
Gosal dan Dumgio meminta agar kader PKPI agar tidak menanggapi isu tersebut karena samapi saat ini fraksi belum ada keputusan apa-apa. Dan Dumgio meminta tiap kader untuk tetap menjaga kekompakan, jangan mudah termakan isu yang sengaja dihenbuskan untuk memecah belah persatuan PKPI.(en)