Bolmong, BeritaManado.com — Banyak hal yang dilakukan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Utara untuk mendukung pengendalian inflasi dan ketahan pangan.
Salah satunya dengan memberikan bantuan Program Implementasi Kebijakan Ekonomi dan Keuangan Daerah (PI-KEKDA) kepada petani unggulan di Sulawesi Utara.
Wujud nyata program tersebut yaitu dengan dilaksanakannya seremonial penyerahan bantuan PI-KEKDA kepada Poktan Blessing di Desa Bongkudai Baru, Kecamatan Moat, Kabupaten Bolaang Mongondouw Timur, Sulut pada Minggu (16/3/2025).
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Utara, Andry Prasmuko dalam sambutannya mengatakan, bantuan ini berupa sarana produksi pertanian untuk komoditas cabai yang bertujuan meningkatkan produktivitas dan memastikan ketersediaan pasokan cabai di pasar.
“Dengan meningkatnya produksi dan pasokan, diharapkan kesenjangan antara permintaan dan penawaran dapat berkurang sehingga membantu tercapainya keseimbangan harga,” ujar Andry Prasmuko.
Ketua Poktan Blessing, Yefta Sekeon mengungkapkan, Poktan Blessing merupakan alumni program PATUA 2024 yang memiliki kinerja sangat baik.
“Dengan bantuan alat yang diberikan, kami bisa mengurangi biaya operasi dan produksi. Lewat bantuan yang kami terima dari BI, kami juga akhirnya melakukan penambahan lahan sambil tetap fokus pada kualitas tanaman. Kami berharap kerja sama ini juga berlanjut terus dan bantuan yang didapat akan kami manfaatkan sebaik-baiknya,” kata Yefta.
Selain melakukan penyerahan bantuan, turut dilaksanakan penanaman cabai perdana Kelompok Tani Blessing.
Bibit cabai yang ditanam sebanyak 16 ribu bibit di lahan seluas 1 ha dengan estimasi waktu panen pada Juni 2025 nanti.
Hadir dalam giat ini, Ketua DPRD Boltim Samsudin Dama, Kadistan Boltim Sitti Aisah Buntuan dan jajaran pimpinan Bank Indonesia Sulut serta undangan lainnya.
(srisurya)