Trustworthy News
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan
BeritaManado.com: Berita Terkini Kota Manado, Sulawesi Utara
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Agama dan Pendidikan
  • Hukum dan Kriminalitas
No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Agama dan Pendidikan
  • Hukum dan Kriminalitas
No Result
View All Result
BeritaManado.com: Berita Terkini Kota Manado, Sulawesi Utara
No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan
Home Politik dan Pemerintahan

Dinamika Koalisi Nasdem-PKS-Demokrat, Kriteria Pendamping Anies Baswedan Dibahas

by Jenly Wenur
Jumat, 28 Oktober 2022, 09:00 am
in Politik dan Pemerintahan
A A
  • 3shares
Bakal calon presiden dari Partai NasDem, Anies Baswedan, bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan sejumlah elite Nasdem hingga PKS di kediamannya, Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Selasa (25/10/2022). [Foto ist/ IG @aniesbaswedan]

Jakarta, BeritaManado.com – Suhu politik di Indonesia semakin menghangat menjelang kontestasi politik Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Sejumlah partai pun mulai menjalankan strateginya, lebih khusus bergerilya mencari kawan koalisi.

Tilik saja PKB yang terlihat mesra dengan Partai Gerindra, serta Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang lahir dari komitmen tiga partai, yakni Partai Golkar, PPP dan PAN.

Teranyar, Partai Nasdem, PKS dan Demokrat juga bersiap untuk membuat poros politik sendiri.

Melansir Suara.com jaringgan BeritaManado.com, ketiganya bahkan sudah memiliki bakal calon presiden, yakni Anies Baswedan yang sebelumnya resmi diusung oleh Partai Nasdem.

Gayung bersambut, Anies pun menyatakan bersedia diusung, terlebih kini masa jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta telah habis.

Namun poros koalisi Nasdem-PKS-Demokrat ini masih dinamis, sebab setelah memiliki bakal calon presiden, ketiga partai tersebut masih Tarik ulur untuk memperebutkan posisi bakal calon wakil presiden.

Seperti apa dinamika koalisi yang dibangun oleh Nasdem-PKS-Demokrat? Berikut ulasannya.

Sepakat mengusung Anies Baswedan sebagai bakal capres

Meski sebelumnya diusung oleh Partai Nasdem, PKS dan partai Demokrat juga menyetujui sosok Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden pada Pilpres 2024 mendatang.

PKS dan Demokrat sama sekali tidak keberatan dengan pengajuan Anies, terlebih kedua partai tersebut diketahui dekat dengan mantan rektor Universitas Paramadina tersebut.

Diketahui PKS dan Demokrat termasuk partai pendukung Anies Ketika ia maju pada Pilgub DKI Jakarta 2017 lalu.

Karena telah satu suara mengenai bakal calon presiden, kini pembahasan yang mengemuka di antara ketiga partai tersebut adalah untuk menentukan bakal calon wakil presiden.

Ketua DPP Partai Nasdem, Willy Aditya mengaku, partainya telah mengadakan pertemuan dengan PKS dan Demokrat untuk membahas kriteria bakal calon wakil presiden.

“Dalam penentuan bakal cawapres, setiap partai berhak mengajukan nama-nama, baik nama dari internal partai, maupun eksternal yang bukan anggota partai,” papar Willy dalam keterangannya, Jumat (21/10/2022).

Demokrat dan PKS incar posisi bakal calon wapres Anies Baswedan

Karena Partai Nasdem telah mengusung bakal calon presidennya, maka kini giliran PKS dan Demokrat yang mengincar posisi pendamping Anies Baswedan tersebut.

Secara terbuka, PKS dan Demokrat mengajukan nama kader potensialnya untuk menjadi bakal calon wakil presiden.

PKS mengajukan nama mantan gubernur Jawa Barat, yakni Ahmad Heryawan, sementara Partai Demokrat mengusulkan nama ketua umumnya, yakni Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Dan hingga kini belum ada kesepakatan dari ketiga partai tersebut mengenai bakal calon wakil presiden yang akan diusung.

Menimbang Aher atau AHY

Dua nama yang kini berpeluang menjadi pendamping Anies Baswedan sebagai bakal calon wakil presiden di Pilpres 2024 adalah Ahmad Heryawan (Aher) dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Di antara dua nama tersebut manakah yang berpeluang mendatangkan suara paling banyak jika disandingkan dengan Anies baswedan yang diusung Partai Nasdem?

Menurut data Komisi Pemilihan Umum (KPU), Partai Nasdem memperoleh suara pada Pileg 2019 sebanyak 12.661.792 (9,05 persen), dengan begitu Nasdem memperoleh 59 kursi di DPR RI.

Sementara Partai Demokrat memperoleh suara sebanyak 10.876.057 (7,77 persen) atau 54 kursi di DPR RI.

Lalu PKS berhasil memperoleh suara 11.493.663 (8,21 persen) atau 50kursi di DPR RI.

Berdasarkan data di atas, jika Anies dipasangkan dengan Aher, kemungkinan memperoleh suara lebih besar, dibandingkan jika Anies dipasangkan oleh AHY.

Adapun perhitungannya adalah sebagai berikut:
• Anies-Aher (Nasdem-PKS): 12.661.792 + 11.493.667 = 24.155.459 suara
• Anies-AHY (Nasdem-Demokrat): 12.661.792 + 10.876.057 = 23.537.849 suara.

(jenlywenur)






  • Facebook
  • Twitter
  • WhatsApp
  • 3shares
Tags: Agus Harimurti YudhoyonoAhmad HeryawanAnies BaswedanCapres 2024Koalisi Nasdem PKS DemokratWilly Aditya

Berita Terkini

Mendagri Paparkan Daftar 10 Daerah dengan Realisasi APBD Tertinggi Hingga Terendah

Mendagri Paparkan Daftar 10 Daerah dengan Realisasi APBD Tertinggi Hingga Terendah

10 Mei 2025
Partai Golkar Bentuk Tim Hilirisasi untuk Dukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto

Partai Golkar Bentuk Tim Hilirisasi untuk Dukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto

10 Mei 2025

Dukung Permintaan Perjalanan, Scoot Tambah Penerbangan ke Kota Wisata

10 Mei 2025
Bupati Joune Ganda Tugaskan Ruben Lengkong Jabat Kadispora Minut

Bupati Joune Ganda Tugaskan Ruben Lengkong Jabat Kadispora Minut

9 Mei 2025
Presiden Prabowo Bakal Terbitkan Perpres Tambahan Anggaran MBG Senilai Rp 50 Triliun

Presiden Prabowo Bakal Terbitkan Perpres Tambahan Anggaran MBG Senilai Rp 50 Triliun

9 Mei 2025
Kemenkes Budi Gunadi Ungkap Alasan Bill Gates Uji Coba Vaksin TBC di Indonesia

Kemenkes Budi Gunadi Ungkap Alasan Bill Gates Uji Coba Vaksin TBC di Indonesia

9 Mei 2025
Bupati Joune Ganda Tinjau Pelaksanaan Job Fit, Hadirkan Tim Pansel Berkompeten

Bupati Joune Ganda Tinjau Pelaksanaan Job Fit, Hadirkan Tim Pansel Berkompeten

9 Mei 2025

Catatan Pastor Johanis Mangkey Tentang Paus Leo XIV

9 Mei 2025 - Updated on 10 Mei 2025
Ketua Voucke Lontaan Lantik Pengurus PWI Minahasa Selatan Periode 2025-2028

Ketua Voucke Lontaan Lantik Pengurus PWI Minahasa Selatan Periode 2025-2028

9 Mei 2025
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Trustworthy News
  • Privacy Policy
  • Disclaimer

© 2008-2025 PT. BMCOM. All rights reserved.

No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan

© 2008-2025 PT. BMCOM. All rights reserved.