Minut, BeritaManado.com – Potensi sumber daya alam Desa Warukapas, membuat wanua di Kecamatan Dimembe Kabupaten Minahasa Utara (Minut) itu terpilih menjadi lokasi pusat pelatihan perikanan pemuda tani Sulawesi Utara (Sulut).
Peresmian pusat pelatihan dilaksanakan, Rabu (2/5/2018) di areal kolam ikan air tawar Desa Warukapas, oleh Ketua Umum Pemuda Tani Indonesia Fary Djemi Francis, dan disaksikan Direktur Pendayagunaan Sumber Daya Alam (PSDA) dan Teknologi Tepat Guna (TTG), Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) RI Dr Suprapedi MEng, Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Sulut Melky Suawa, Bendahara Umum Pemuda Tani Indonesia yang juga anggota Komisi V DPR RI Ade Rezki, Ketua Harian Pemuda Tani Suroyo, Ketua DPD Pemuda Tani Sulut Cynthia Erkles, Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Dr Cakrawira Gundo, Hukum Tua Desa Warukapas Julian Kamagi, serta sejumlah fasilitator pendamping desa.
“Kehadiran pusat pelatihan ini diharapkan dapat mewujudkan pertanian indonesia yang tangguh, petani indonesia yang sejahtera-makmur,” ujar Fary Francis, yang juga merupakan Ketua Komisi V DPR RI.
Ketua DPD Pemuda Tani Sulut Cyntha Erkles mengapresiasi kepercayaan DPP Pemuda Tani yang memilih Desa Warukapas sebagai pusat pelatihan perikanan pemuda tadi di Sulut dengan harapan kedepan bisa diikuti dengan bantuan alat bantu pertanian serta pelatihan-pelatihan untuk meningkatkan kualitas petani Sulut.
“Saya mewakili petani sangat mengharapkan dengan era modern sekarang masyarakat bisa kembali digiatkan ke selera asal sebagai petani. Kehadiran pusat pelatihan ini, saya mengajak pemuda Sulut membudidayakan ikan air tawar. Mari kita gelorakan semangat sebagai petani dengan memanfaatkan teknologi yang ada, kita menjadi petani zaman now,” ujar Cynthia.
Usai meresmikan pusat pelatihan perikanan, Fary Francis bersama rombongan berkesempatan melepas 6000 ekor bibit mujair.
(Finda Muhtar)
