GAMKI: ”Jangan Sampai Cela Ini Dimanfaatkan Oknum tak Bertanggungjawab”
MANADO – Prihatin dengan perbedaan pendapat antara Pemprov Sulut, dan Pemkot Manado, Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Manado melalui Ketua DPC GAMKI Manado, James Karinda SH MH, berpendapat, guna menyelesaikan ini, Gubernur Sulut, Dr SH Sarundajang, dan Wali Kota Manado, Dr GS Vicky Lumentut, harus ”duduk semeja” dan membicarakan ini dengan baik.
”Kami (GAMKI) khawatir persoalan ini akan berlarut-larut yang akhirnya menggangu pelayanan kepada masyarakat. Lebih parah lagi, kalau ada yang memanfaatkan cela ini, dan bermain di air keruh, ”ujar Karinda meyakinkan.
Hal senada diutarakan Edwin Moniaga SH MH, Wakil Ketua Bidang Pendidikan dan Pengkaderan GAMKI Manado. Baginya, beda persepsi antara Pemprov dan Pemkot dalam melihat rolling pejabat yang dilakukan Pemkot belum lama ini tentu harus dibicarakan secara personal antara kedua pemimpin ini.
”Kalau Pemkot dan Pemprov terus berbalas pantun, dan memaksakan ego masing-masing, tentu akan semakin banyak birokrat, dan masyarakat yang terpaksa menjadi korban dari ”perseteruan ini”. Saya piki kedua pemimpin kita ini, baik Pak Gubernur maupun Pak Wali Kota akan cerdas, dan arif melihat persoalan ini, ”ujar Edwin meyakinkan.
Karinda, dan Edwin berpendapat, ini bukan lagi soal siapa yang benar, dan salah. Melainkan, kedua pemimpin ini harus melihat kepentingan yang lebih besar. ”Kalau ini terus diulas dengan perspektif masing-masing, tentu tidak akan ketemu, tapi kalau kita niatnya untuk damai demi rakyat pasti bisa, ”ujar Karinda yang dibenarkan Edwin.(jor)