Manado – Pasca Serangan Teroris yang terjadi di Jakarta, Pekan Kemarin. Pengurus Pusat Ikatan Alumni (IKA) Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) bekerjasama dengan DPD KNPI Sulut menggelar diskusi bersama Awal Tahun 2016.
Diskusi bertemakan “Kesiapan Daerah Hadapi Tantangan MEA ditengah Ancaman Teroris/Kamtibmas”, digelar Rabu (20/01/2016) di D’Selmar Resto Manado, pukul 17.00 Wita.
“Diskusi tersebut kami gelar bersama KNPI Sulut, dalam diskusi nantinya kita akan membincangkan soal Ketahanan Politik, Ketahanan Ekonomi serta Politik Ekonomi. Sengaja kami gelar untuk mencermati serangan Teroris yang terjadi beberapa waktu lalu di Ibu Kota Jakarta,” ujar Humas IKA Unsrat, Risat Sanger kepada sejumlah wartawan.
Dirinya juga mengatakan IKA dan KNPI mengundang Instansi Pemprov, Polda, Korem, Unsrat dan KNPI serta IKA sebagai Narasumber. “Kami mengundang beberapa instansi dari Pemerintah dan aparat keamanan dan pertahanan untuk dapat hadir sebagai Narasumber dalam membahas kondisi terkini, apalagi Manado masuk dalam target operasi Teroris. Kita tak ingin Sulut tergoncang dengan isue-isue tersebut,” ujarnya.
Dikesempatan berbeda, Ketua KNPI Sulut, Jackson Kumaat mengatakan keterlibatan KNPI dalam diskusi nantinya untuk menujukkan bahwa Pemuda menjadi pelopor utama dalam menghadapi Ancaman Teroris.
“Kami menujukkan keterlibatan pemuda Sulut dalam memerangi setiap ancaman Teroris maupun gerakan Radikal yang merongrong NKRI. Pemuda akan memberikan sumbangsih pemikirannya dalam diskusi tersebut,” ujar Kumaat.
Sekedar untuk diketahui, Diskusi tersebut bersifat terbuka, warga komponen masyarakat Sulut dapat turut serta menghadirinya. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi (0852 563 487 62, Humas IKA Unsrat, Risat Sanger). (tr-01)