
Manado, BeritaManado.com – Partai Hanura membuka penjaringan Calon Legislatif (Caleg) potensial untuk berjuang pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Pendaftaran caleg yang tanpa dipungut biaya ini telah dibuka sejak 10 Januari hingga 5 Mei 2023 di Kantor DPD Partai Hanura Sulawesi Utara.
Langkah ini semakin dipertegas lewat Rapat Pleno DPP Partai Hanura (Hati Nurani Rakyat) di Jakarta, Kamis 12 Januari 2023, akan implementasi 5S (Strategy, Struktur, Sistem, Skill, Speed, dan Target), demi memenangkan Hati Nurani Rakyat pada Pemilu 2024.
Rapat yang dipimpin Ketua Umum DPP Partai Hanura, DR Oesman Sapta, dan Sekjend Kodrat Shah, dihadiri oleh pengurus harian DPP dan beberapa ketua DPD dari berbagai daerah, di antaranya Ketua DPD Hanura Sulawesi Utara Reynold S Wuisan.
Adapun menurut Reynold, Rapat Pleno DPP kali ini khusus membahas dua program kerja super prioritas Partai Hanura, yaitu BAPPILU dan Badan Saksi.
“Di dalamnya termasuk pendaftaran bakal calon anggota Legislatif di tingkat RI, Provinsi, dan Kabupaten/Kota se-Indonesia yang telah dibuka. Partai Hanura membidik Caleg Potensial yang betul-betul siap untuk berjuang demi kepentingan rakyat,” ungkap Reynold Wuisan.

Selain itu dikatakannya, Ketum DR Oesman Sapta sangat memahami keterbatasan di daerah sehingga dalam perjuangan ini akan mengadakan penguatan secara sistem yang efektif dan efisien.
Hal ini dilakukan agar daerah bisa bergerak maksimal dan bekerja keras untuk mengirim perwakilan di DPR RI dari 38 provinsi sehingga secara otomatis penambahan jumlah kursi di DPRD tingkatan provinsi, kabupaten dan kota akan bertambah.
“Mendengar kajian dalam setiap pemaparan program kerja oleh Ketum DR Oesman, saya sangat optimis Partai Hanura pada 2024 mendatang akan kembali memiliki kursi DPR RI di Senayan,” pungkas Reynold yang juga anggota DPRD Kota Manado.
Untuk maksud ini, pihaknya saat ini sedang gencar menjaring para calon politisi putih yang siap berjuang bersama.
“Pintu Partai Hanura terbuka bagi tokoh dan aktivis di tengah masyarakat yang mau berjuang dengan hati nurani,” tutup Reynold.
(***/jenly)