Seattle – Misi untuk membawa kebanggan atas potensi budaya dan pariwiata daerah Sulawesi Utara termasuk Minahasa ke luar negeri, mendapat tanggapan lain justeru dari warga kawanua sendiri.
Sebagaimana dikatakan salah satu warga kawanua di Seattle Amerika Serika Meyke Warankiran, bahwa agenda promosi wisata ke luar negeri termasuk ke negeri Paman Sam merupakan sesuatu yang tidak jelas.
Bahkan untuk hal yang satu ini, warga kawanua tersebut bahkan menyentil soal Pilkada meski tidak dijelaskan secara detail apa maksudnya hal tersebut.
“So nda jelas ini agenda-agenda samua. Ada hiding agenda for mo Pilkada. Yang pasti Sulut dan Minahasa babagitu jo, dari dulu nda ada yang bisa dibanggakan,” katanya kepada BeritaManado.com, Kamis (2/3/2017) waktu Amerika Serikat.
Warankiran yang juga merupakan salah satu pengurus organisasi kawanua di Amerika Serikat ini bahkan berani mengatakan bahwa dalam konteks pariwisata Sulut lebih khusus Minahasa tidak ada bagus-bagusnya, kotor dan penuh sampah.
“Kalaupun di Manado sekarang ada banyak turis China, ada kemungkinan mereka tidak hanya datang berwisata, melainkan ada motivasi lain. Bisa saja mereka ada yang melirik peluang menetap dan mencari peluang kerja,” tuturnya.
Pada bagian lain, Pengamat Politik dan Pemerintahan Dr Jerry Massie yang baru saja kembali dari Amerika Serikat mengatakan bahwa pada dasarnya promosi wisata tidak dilarang.
“Yang jadi persoalannya yaitu cara untuk mempromosikannya. Cara manual dengan mendatangkan puluhan orang sangat tidak efektif dan hanya membuang anggaran saja. Masih lebih baik menggunakan teknologi digital melalui website, media sosial maupun media online,” jelas Massie. (frangkiwullur)
Baca juga:
- Promosi Pariwisata Dengan Konsep Digital Murah dan Mudah
- Steven Kandouw: Pengaruh media Online Sangat Kuat Promosikan Pariwisata Sulut
- Pemkab Minahasa Promosi Wisata ke Rusia
- Agenda Promosi Wisata Satu Paket Dengan Jalan-jalan Pejabat
- Pemkab Minahasa Promosi Wisata ke Rusia
- Tim Promosi Seni Budaya Manado Promosi Wisata ke Kawanua USA
- Promosi Pariwisata Minut ke Luar Negeri Terkendala
- Mayoritas Pengguna Internet Andalkan Internet untuk Dapatkan Informasi
- 6 dari 10 orang Pengakses Internet Memakai Gadget