Manado – Debat publik calon gubernur dan wakil gubernur dinilai penting sebagai bahan pertimbangan kepada masyarakat untuk memutuskan pilihan pada pilkada 9 Desember 2015.
Debat calon yang disaksikan oleh publik bisa menjadi ajang sosialisasi visi misi dan program oleh pasangan calon. Inilah yang menjadi perhatian Bawaslu Sulawesi Utara soal perlakuan yang sama terhadap seluruh pasangan calon.
“Debat publik harus dilaksanakan secara profesional dan bersifat independen. Artinya pelaksanaannya tidak memihak kepada pihak tertentu atau satu pasangan calon”, ujar Divisi Pengawasan Bawaslu Sulut, Johny Suak dalam rapat koordinasi bersama KPU Sulut dan Tim Kampanye Calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Hotel Sintesa Peninsula, Kamis (20/8/2015) siang.
Suak juga menegaskan bahwa pasangan calon harus mendapat perlakuan yang sama oleh pelaksana debat.
“Kami pun mengingatkan bahwa event organizer-nya harus adil. Jangan sampai ada satu pasangan calon yang merasa kekurangan info soal debat publik. Jadi penting adanya koordinasi dengan pasangan calon”, terangnya. (srisuryapertama)
Manado – Debat publik calon gubernur dan wakil gubernur dinilai penting sebagai bahan pertimbangan kepada masyarakat untuk memutuskan pilihan pada pilkada 9 Desember 2015.
Debat calon yang disaksikan oleh publik bisa menjadi ajang sosialisasi visi misi dan program oleh pasangan calon. Inilah yang menjadi perhatian Bawaslu Sulawesi Utara soal perlakuan yang sama terhadap seluruh pasangan calon.
“Debat publik harus dilaksanakan secara profesional dan bersifat independen. Artinya pelaksanaannya tidak memihak kepada pihak tertentu atau satu pasangan calon”, ujar Divisi Pengawasan Bawaslu Sulut, Johny Suak dalam rapat koordinasi bersama KPU Sulut dan Tim Kampanye Calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Hotel Sintesa Peninsula, Kamis (20/8/2015) siang.
Suak juga menegaskan bahwa pasangan calon harus mendapat perlakuan yang sama oleh pelaksana debat.
“Kami pun mengingatkan bahwa event organizer-nya harus adil. Jangan sampai ada satu pasangan calon yang merasa kekurangan info soal debat publik. Jadi penting adanya koordinasi dengan pasangan calon”, terangnya. (srisuryapertama)